REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Aparat kepolisian melakukan penyelidikan terkait kasus perampokan berujung kematian terhadap seorang pengemudi taksi daring di Kota Medan, Sumatera Utara berinisial MI (42). Pengemudi itu diketahui dibuang dari mobilnya.
"Kita sedang melakukan penyelidikan mendalam," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol M Firdaus, Rabu.
Jenazah korban pertama kali ditemukan warga di pinggir Jalan Speksi Kanal, Kelurahan Titi Kuning, Kecamatan Medan Johor pada Rabu dinihari (1/12). Awalnya, saksi mata yang merupakan seorang pencari barang bekas melihat satu unit mobil berwarna putih melintas dengan kecepatan tinggi di lokasi kejadian.
Setelah berjarak 150 meter dari lokasi, tiba-tiba mobil berputar arah. Sesaat kemudian, pintu samping mobil terbuka dan terlihat beberapa laki-aki yang berada di dalam mobil mencampakkan korban ke pinggir jalan dan langsung meninggalkan lokasi.
Warga yang melihat kejadian tersebut selanjutnya melapor ke petugas kepolisian setempat.Dari hasil pemeriksaan sementara, didapati luka lebam pada bagian mata sebelah kanan dan kiri, serta luka lebam di bagian leher."Dari hasil olah TKP, tidak ada benda-benda berharga yang ditemukan di sekitar tubuh korban. Pelaku diduga merampok harta benda korban termasuk mobilnya," katanya.