REPUBLIKA.CO.ID, AGAM- Museum Buya Hamka menempati peringkat kedua Anugerah Pesona Indonesia (API) Award 2021. Agam mendapatkan penghargaan di API Award untuk kategori situs sejarah.
Penetapan peringkat ini diumumkan acara puncak API Award 2021, di Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatra Selatan, Selasa (30/11) malam. “Alhamdulillah, Museum Buya Hamka jadi terbaik kedua kategori situs sejarah pada API Award 2021,” kata Bupati Agam Andri Warman, Rabu (1/12).
Andri mengucapkan terimakasih pada masyarakat yang telah berikan like-nya di Instagram @ayojalanjalanindonesia dan @apiaward, sebagai penentu untuk pemenang API tahun ini. Ia juga berterima kasih kepada Universitas Muhammadiyah Sumatra Barat yang telah banyak terlibat dalam API Award ini.
“Ini tahun pertama Agam ikuti API Award dari enam tahun penyelenggaraan. Alhamdulillah, tahun pertama ini kita bisa raih peringkat dua,” ujar Andri.
Ia mengaku bangga, karena rumah kelahiran ulama besar Indonesia asal Minangkabau, tepatnya pinggir Danau Maninjau ini cukup diperhitungkan di tingkat Nasional melalui API Award ini. Museum Buya Hamka ini menurut dia salah satu objek wisata andalan di Kabupaten Agam.
Di museum tersebut, lanjut Andri ada banyak karya-karya peninggalan Buya Hamka yang dapat dinikmati pengunjung. Mulai dari buku, benda, dokumentasi perjalanan dan banyak lainnya.