Senin 06 Dec 2021 05:40 WIB

BMH Gelar Khitan Berkah di Desa Ratu Sepudak, Sambas

Khitan Berkah  diikuti oleh anak-anak dari usia 8  hingga 13 tahun. 

BMH Perwakilan Kalimantan Barat menggelar Khitan Berkah di Surau Nurul Iman,  Desa Ratu Sepudak, Kecamatan Galing, Kabupaten Sambas, Sabtu (4/12).
Foto: Dok BMH
BMH Perwakilan Kalimantan Barat menggelar Khitan Berkah di Surau Nurul Iman, Desa Ratu Sepudak, Kecamatan Galing, Kabupaten Sambas, Sabtu (4/12).

REPUBLIKA.CO.ID, SAMBAS -- Salah satu khidmat Laznas BMH kepada masyarakat adalah membantu penyempurnaan fitrah manusia melalui program khitan berkah yang biasa dilakukan secara masal.

“Alhamdulillah, akhir tahun ini, tepatnya Sabtu (4/12) Baitul Maal Hidayatullah (BMH) menggelar Khitan Berkah di Surau Nurul Iman yang berada di Desa Ratu Sepudak, Kecamatan Galing, Kabupaten Sambas,” terang Kepala BMH Perwakilan Kalimantan Barat, Baida'i dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Khitan Berkah kali ini diikuti oleh anak-anak dari usia 8  hingga 13 tahun.  “Alhamdulillah, total 23 anak yatim dan dhuafa yang dikhitan.  Mereka bahagia, karena juga mendapat bingkisan, berupa sarung, peci, Alquran dan uang saku,” imbuh Baida'i.

photo
Anak-anak peserta khitan berkah yang diadakan oleh BMH mendapatkan bingkisan berupa sarung, peci, Alquran dan uang saku.  (Foto: Dok BMH)

Salah satu peserta yang ikut dikhitan Muhammad Ridwan (9) mengaku tidak sakit pada saat disunat.  “Alhamdulillah sudah sunat, ndak sakit.  Macam kena gigit semut jak,” ucapnya sembari tersenyum bahagia sambil mengecek isi bingkisan dan amplop yang dia pegang.

Para orang tua yang mendampingi anaknya dikhitan  terlihat senang dan bahagia karena anaknya bisa di khitan secara gratis.

"Saye mewakili warga  menyampaikan ribuan terima kasih kepada BMH yang telah peduli membantu masyarakat kami  dengan khitan berkah gratis,

Ini sangat-sangat bermanfaat bagi kami.  Semoga BMH terus maju dan berkembang," ungkap Kepala Dusun Kota Lama,  Desa Ratu Sepudak, Agus Mulyadi.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement