REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung meraih hasil negatif kala berhadapan dengan Persebaya Surabaya. Maung Bandung dicukur 0-3 oleh Bajul Ijo pada pertandingan yang digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (8/12).
Pelatih Persib, Robert Rene Alberts mengakui pertandingan malam itu sangat mengecewakan. Kekalahan Persib di luar dugaan tim.
"Jika melihat di babak pertama, kami seharusnya bisa mengawali babak kedua dengan keunggulan, kami memiliki banyak kesempatan mencetak gol tapi tidak memanfaatkan itu," kata Robert usai laga.
Di babak kedua lini pertahanan Persib membuat kesalahan yang membuat Taisei Marukawa mencetak gol pertamanya. Alih-alih mengejar ketertinggalan, Persib kembali kebobolan gol kedua juga dari kesalahan tim.
"Setelah itu kami melakukan tekanan tetapi bukan tekanan yang efektif sehingga justru kami yang kemasukan lagi. Jadi hari ini bukan hanya kehilangan tiga poin, tetapi kebobolan tiga gol meski kami merupakan tim dengan catatan pertahanan terbaik. Jadi hasil yang mengecewakan hari ini," ujar Robert.
Atas hasil ini Persib berada di posisi dua klasemen dengan raihan 31 poin. Namun dengan Arema FC dan Bali United yang belum bermain, tentu posisi Persib rentan turun.
"Padahal kami tahu di laga ini kami akan bisa tetap berada di posisi kedua dan punya peluang untuk menjadi pemimpin klasemen di akhir putaran pertama. Kesempatan itu kini sirna," kata Robert.
Ini kali ketiga Persib melepas peluang untuk memperpendek jarak dengan Bhayangkara FC yang semakin kokoh di puncak klasemen. Ketiga peluang yang terbuang pun terjadi di tiga laga besar Persib yakni kalah dari Persija, Arema dan Persebaya.
"Setiap saat, ketika kami memiliki peluang menjadi pemuncak klasemen, kami selalu gagal dan itu terus berulang," ucap Robert.