REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia akan mengawali kiprahnya di pentas Piala AFF 2020 dengan menghadapi Kamboja di Stadion Bishan, Singapura, pada Kamis (9/12) malam WIB ini. Di atas kertas, skuad Merah Putih difavoritkan bakal memenangkan laga Grup B tersebut.
Seperti dikutip dari situs 11v11, catatan statistik memang sepenuhnya milik Indonesia. Dari 16 laga sejak pertemuan pertama pada Desember 1995, Indonesia tidak pernah kalah dari Kamboja dengan torehan 15 kemenangan. Satu-satunya hasil imbang ketika Kamboja menahan Indonesia 1-1 dalam laga kualifikasi Piala Dunia pada April 1997.
Statistik jomplang tidak hanya terbukukan dalam catatan head to head kedua tim. Dalam torehan jumlah gol, Indonesia juga menang jomplang dari timnas berjulukan Pasukan Angkor tersebut. Indonesia melesakkan 74 gol, Kamboja hanya mampu membalasnya 7 gol.
Meski unggul dalam catatan statistik jomplang, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong pantang meremehkan lawannya. Menurut pelatih asal Korea Selatan tersebut, Kamboja sama seperti lawan-lawan Indonesia lainnya.
''Saya tidak sepakat apabila dikatakan ada tim lemah dalam grup ini,'' kata Shin, seperti dikutip situs aseanfootball.org, Kamis. ''Semuanya sama apakah kami menghadapi Kamboja, Laos, Malaysia ataupun Vietnam.''
Shin memang mengakui Malaysia dan Vietnam lebih difavoritkan dari Laos dan Kamboja untuk melaju ke babak semifinal. Namun, katanya, segalanya bisa terjadi dalam sepak bola.
''Kuncinya adalah bagaimana kita mempersiapkan diri dengan baik. Karena, dalam sepak bola, segala kemungkinan bisa terjadi,'' ujarnya.