Kamis 09 Dec 2021 17:45 WIB

In Picture: Anjing K-9 Diterjunkan untuk Pencarian Korban Semeru

Pencarian korban dihentikan sementara akibat kondisi cuaca yang buruk..

Rep: Thoudy Badai/ Red: Mohamad Amin Madani

Anggota Kepolisian Unit Satwa K-9 melakukan pencarian korban dengan anjing pelacak di area tambang pasir Sungai Besuk Lanang di Dusun Curah Kobokan, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur Selasa (7/12). Proses pencarian korban di area tambang pasir tersebut dihentikan sementara akibat kondisi cuaca yang buruk dan akan dilanjutkan pada Jumat (10/12) besok. Berdasarkan Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, pada hari kelima pascaerupsi jumlah korban bertambah menjadi 43 orang. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Anggota Kepolisian Unit Satwa K-9 melakukan pencarian korban dengan anjing pelacak di area tambang pasir Sungai Besuk Lanang di Dusun Curah Kobokan, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur Selasa (7/12). Proses pencarian korban di area tambang pasir tersebut dihentikan sementara akibat kondisi cuaca yang buruk dan akan dilanjutkan pada Jumat (10/12) besok. Berdasarkan Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, pada hari kelima pascaerupsi jumlah korban bertambah menjadi 43 orang. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Anggota Kepolisian Unit Satwa K-9 melakukan pencarian korban dengan anjing pelacak di area tambang pasir Sungai Besuk Lanang di Dusun Curah Kobokan, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur Selasa (7/12). Proses pencarian korban di area tambang pasir tersebut dihentikan sementara akibat kondisi cuaca yang buruk dan akan dilanjutkan pada Jumat (10/12) besok. Berdasarkan Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, pada hari kelima pascaerupsi jumlah korban bertambah menjadi 43 orang. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Anggota Kepolisian Unit Satwa K-9 melakukan pencarian korban dengan anjing pelacak di area tambang pasir Sungai Besuk Lanang di Dusun Curah Kobokan, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur Selasa (7/12). Proses pencarian korban di area tambang pasir tersebut dihentikan sementara akibat kondisi cuaca yang buruk dan akan dilanjutkan pada Jumat (10/12) besok. Berdasarkan Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, pada hari kelima pascaerupsi jumlah korban bertambah menjadi 43 orang. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,LUMAJANG -- Anggota Kepolisian Unit Satwa K-9 melakukan pencarian korban dengan anjing pelacak di area tambang pasir Sungai Besuk Lanang di Dusun Curah Kobokan, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur Selasa (7/12).

Proses pencarian korban di area tambang pasir tersebut dihentikan sementara akibat kondisi cuaca yang buruk dan akan dilanjutkan pada Jumat (10/12) besok. Berdasarkan Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, pada hari kelima pascaerupsi jumlah korban bertambah menjadi 43 orang. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement