REPUBLIKA.CO.ID, LEEDS -- Bek kiri Leeds, Junior Firpo, mengungkapkan perasaan tidak bahagiannya di bawah mantan pelatihnya, Ronald Koeman. Ia pun mengecam pelatih asal Belanda yang telah mengucilkannya selama masih di Barcelona. Bahkan, Koeman menyebut mantan bek Real Betis itu memberikan pengaruh buruk di ruang ganti. Sehingga kemudian Koeman membuat Junior Firpo dijual ke Leeds United.
Saat itu, Junior Firpo sampai kehilangan semangat bermain sepak bola, dan menyadari pentingnya untuk segera angkat kaki. Ia heran dengan Koeman, yang kerap tidak menaruh rasa hormat padanya dan rekan setimnya.
Ketika ia sempat bertanya ke Koeman soal situasinya di tim, pemain asal Republik Dominika itu menyebut alasan yang tidak masuk akal, seperti berlatih dengan buruk hingga memberi pengaruh negatif ke tim.
''Saya tidak tahu apa artinya 'saya memberi pengaruh buruk ke tim'. Saya kira dia mengacu pada sikap saya. Saya tidak tahu dengan cara apa seorang anak muda yang baru saja tiba, akan mencemari tim yang telah memenangkan segalanya, dan telah ada di sana sepanjang hidup mereka,'' ungkap Firpo, dikutip dari Marca, Jumat (10/12).
Firpo mengungkapkan, salah satu perbedaan gaya berlatih Marcelo Bielsa dengan pelatih di Barcelona adalah soal menonton permainan lawan sebelum pertandingan. Bielsa, kadang mengajak pemainnya menonton hal spesifik tentang lawan. Ia harus menonton banyak cuplikan video jelang pertandingan.
''Kami tidak menonton video lawan, baik dengan (Ernesto) Valverde, atau dengan Quique (Setien) atau dengan (Ronald) Koeman,'' kata Firpo.