REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Australia akan mulai memberikan suntikan vaksin Covid-19 untuk rentang usia anak 5 hingga 11 tahun mulai 10 Januari. Hal ini diumumkan Perdana Menteri Australia Scott Morrison setelah peluncuran ini menyelesaikan rintangan peraturan akhir, pada Jumat (9/12) waktu setempat.
"Ini akan menjadi berita gembira bagi jutaan keluarga di seluruh negeri yang menginginkan kesempatan bagi anak-anak mereka untuk divaksinasi," kata Morrison dalam sebuah pernyataan.
Setelah meninjau data klinis dari Kanada, kelompok penasihat vaksinasi Australia merekomendasikan interval delapan pekan antara dua dosis. Itu dapat dipersingkat menjadi tiga pekan jika ada wabah.
Dosis Pfizer akan diberikan pada tahap awal. Sementara regulator menilai kesesuaian suntikan Moderna. Keputusan diharapkan dalam beberapa pekan mendatang.