Ahad 12 Dec 2021 18:26 WIB

AP I Akan Siagakan Posko Nataru 2021/2022

AP I berkomitmen memastikan penerbangan selama Nataru tahun ini lancar.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Fuji Pratiwi
Apron Bandara Internasional Lombok di Praya, Lombok Tengah, NTB, yang dikelola AP I. AP I akan membentuk posko Nataru.
Foto: ANTARA/Andika Wahyu
Apron Bandara Internasional Lombok di Praya, Lombok Tengah, NTB, yang dikelola AP I. AP I akan membentuk posko Nataru.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – PT Angkasa Pura (AP) I (Persero) memastikan kesiapan untuk menghadapi trafik penumpang dan penerbangan pada masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021/2022.

Vice President Corporate Secretary AP I Handy Heryudhitiawan mengatakan, akan menyiagakan Posko Terpadu Angkutan Udara Natal dan Tahun Baru Nataru 2021/2022. "Posko ini melibatkan seluruh pemangku kepentingan seperti Kantor Kesehatan Pelabuhan Kementerian Kesehatan (KKP Kemenkes), maskapai, TNI Polri, dan Satgas Penanganan Covid-19 di daerah," kata Handy kepada Republika, Ahad (12/12).

Baca Juga

Dia menegaskan AP I bersama seluruh pemangku kepentingan terkait di bandara berkomitmen memastikan penerbangan pada masa Nataru tahun ini berjalan lancar. Khususnya sesuai dengan ketentuan persyaratan perjalanan yang berlaku dari Satgas Penanganan Covid-19.

"Kami juga akan memastikan implementasi protokol kesehatan dijalankan dengan ketat untuk menjamin keamanan, kenyamanan dan kesehatan bagi penumpang yang melakukan perjalanan menggunakan pesawat udara," jelas Handy.

Handy mengatakan, AP I belum merencanakan adanya pembatasan slot penerbangan di bandara yang dikelolanya. Meskipun begitu, Handy memastikan AP I akan menyesuaikan kebijakan dari Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub.

Handy mengatakan, AP I berharap dapat terjadi peningkatan trafik penumpang pada periode Nataru tahun ini. Meskipun begitu, Handy menegaskan AP I siap mendukung upaya pemerintah untuk menekan laju penularan Covid-19 melalui pengetatan penerapan protokol kesehatan.

"Secara garis besar, kami saat ini sudah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mempersiapkan Nataru tahun ini," tutur Handy.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement