REPUBLIKA.CO.ID, HANOI -- Pembuat kendaraan listrik Vietnam VinFast memulai pembangunan pabrik pembuatan baterai di negara itu. Baterai tersebut akan memberi daya pada mobil dan bus listriknya.
Lebih dari 4 triliun dong atau sekitar 173,7 juta dolar AS akan diinvestasikan pada tahap pertama. Pabrik akan memiliki kapasitas memproduksi sebanyak 100 ribu paket baterai Lithium per tahun, kata perusahaan induk Vingroup dalam sebuah pernyataan.
Pabrik yang terletak di provinsi tengah Ha Tinh itu akan dikembangkan di atas 8 hektare. Pada tahap kedua, pabrik akan memperluas produksi memasukkan sel baterai dan membuat 1 juta paket baterai per tahun.
Hanya saja perusahaan tersebut masih enggan merinci waktunya. VinFast pun berencana membangun pabrik di Amerika Serikat (AS) pada akhir 2024.