REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Judika merilis album ketujuh bertajuk 'Teruslah Berharap' yang terinspirasi dari beratnya kondisi kehidupan di tengah pandemi. Ada pula lagu terbarunya yang terinspirasi dari drama Korea (drakor) yang ia tonton selama pandemi.
“Album ini aku ambil dari masa-masa pandemi, ketika semua orang merasa putus harapan. Kru nggak kerja, nggak bisa nyanyi. Lewat lagu-lagu pop ini ingin share soal harapan,” ucap Judika dalam konferensi pers dengan awak media di Jakarta, Senin (13/12).
Tidak hanya kru, ia juga melihat kerja keras para tenaga kesehatan (nakes) merawat para pasien Covid-19. Masa-masa itu yang membawa Judika merasa bahwa Tuhan justru memberikan kepercayaan padanya untuk berkarya.
“Lagu ini untuk kehidupan masa pandemi, tapi juga untuk percintaan, untuk nakes, untuk semua yang melawan Covid. Ada 6-7 lagu dari 10 lagu yang aku ciptain,” papar jebolan ajang pencarian bakat Indonesian Idol itu.
Judika juga hendak melepaskan label ‘spesialis lagu patah hati’, sehingga ada lagu-lagu romantis yang ia ciptakan. Salah satu lagunya berjudul “Bagaimana Kalau Aku Tidak Baik-Baik Saja” yang terinspirasi dari drakor “Crash Landing on You”. Ada juga lagu romantis yang berduet dengan sang istri, Duma Riris, berjudul “Cinta Ini Milik Kita” yang terinspirasi dari lagu Bryan Adams “I Finally Found Someone”.
“Katanya 'Judika lagu patah hati terus'. Oke ini kita bikin lagu romantis, dan aku ingin lagu-lagu ini harus dibawain untuk moment-moment romantis seperti wedding atau lamaran,” ucap Judika.
Ia mengaku ingin berduet dengan sang istri karena memiliki suara yang khas, sehingga ia ingin semua orang mendengar suara Duma. Kemudian saat pembuatan video clip, Judika mengaku tidak kesulitan karena dilakukan dengan istri sehingga nuansa romantis lebih terasa.
Bagi yang ingin mendapatkan CD 'Teruslah Berharap' Judika, dapat dibeli di seluruh gerai KFC seluruh Indonesia. CD sudah tersebar di 734 gerai KFC seluruh Indonesia, dan sudah bisa dibeli sejak 13 Desember 2021.