REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Mantan pemain Manchester United (MU) Owen Hargreaves berpendapat Setan Merah mendapatkan lawan yang lebih ringan di babak 16 besar Liga Champions. Awalnya, MU menghadapi Paris Saint-Germain (PSG) pada undian pertama. Akan tetapi karena kesalahan teknis yang terjadi, pengundian peserta babak knockout diulang oleh UEFA. Ternyata, Setan Merah kemudian bertemu Atletico Madrid.
"Atletico bermain lebih defensif dan mengandalkan serangan balik. Mereka juga punya pemain berkelas dunia. Ini mungkin lebih mudah bagi MU, tapi mereka tetap lawan yang sulit," kata Hargreaves seperti dilansir BBC Sport, Senin (13/12).
MU terakhir kali bersua Atletico Madrid di level Eropa pada 1991 lalu. Tim yang saat itu masih dilatih oleh Sir Alex Ferguson harus tumbang di tangan wakil Spanyol dengan skor 0-3.
Pemegang gelar terbanyak Liga Champions, Real Madrid resmi menghadapi Paris Saint-Germain (PSG) di babak 16 besar. Ini membuat Lionel Messi akan menghadapi mantan rivalnya semasa di Barcelona.
Selain itu, Kylian Mbappe juga akan bersua dengan klub yang dirumorkan bakal menjadi pelabuhan selanjutnya dalam karier sepak bola profesional.
Kemudian, Liverpool akan menghadapi kampiun Serie A Italia musim 20220/21, Inter Milan. Tim sarat pemain muda asal Austria, RB Salzburg akan menantang lawan berat dari Bundesliga Jerman, Bayern Muenchen.
Lalu finalis Liga Champions musim lalu, Manchester City, akan melawan Sporting Lisbon. Sementara Benfica, bakal bersua Ajax Amsterdam yang sedang on fire tahun ini.
Kampiun Liga Champions edisi 2020/21, Chelsea, akan melawan Lille di fase awal babak knockout. Sementara jawara Liga Europa edisi terakhir, Villarreal, bakal bersua Juventus.
Hasil Undian Babak 16 Besar Liga Champions
RB Salzburg vs Bayern Muenchen
Sporting Lisbon vs Manchester City
Benfica vs Ajax Amsterdam
Chelsea vs Lille
Atletico Madrid vs Manchester United
Villarreal vs Juventus
Inter Milan vs Liverpool
PSG vs Real Madrid