Selasa 14 Dec 2021 16:14 WIB

Sandiaga: Peserta AKI Mendapat Rp 30 Juta Selama Pameran

Tahun depan Kemenparekraf akan tambah peserta UMKM dalam pameran AKI.

Menteri Parisiwsata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno
Foto: Istimewa
Menteri Parisiwsata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pekan puncak Apresiasi Kreasi Indonesia yang berlangsung sejak tanggal 9 hingga 11 Desember lalu di Gandaraia City Mall, Jakarta Selatan, berhasil menarik perhatian. Para peserta yang terdiri dari 16 UMKM dari seluruh Indonesia mengaku, meraup keuntungan atau penjualan yang cukup siginifikan.

"Penjualan melonjak hingga 10 lali lipat atau 1.000 persen. Oleh karenanya, pada tahun depan akan ditambah pesertanya guna membantu para Ekraf atau UMKM memasarkan dan mengambangkan produknya," kata Menteri Parisiwsata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, dalam keterangannya yang diterima, Republika.co.id, Selasa (14/12).

Dia mengharapkan, dalam ajang Apresiasi Kreasi Indonesia ini, UMKM dapat berkembang baik penghasilan dan juga produknya. “Dalam acara ini berhasil meningkatkan pendapatan mereka,” katanya.

Menurut Sandiaga, dengan adanya AKI ini, maka diketahui apa yang dibutuhkan dalam mengembangkan dan meningkatkan produksi dari para peserta ini. “Jadi akan ada pendampingan dan workshop kepada para peserta yang ikut dalam pameran ini,” tegasnya. 

 

photo
Menteri Parisiwsata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, 16 UMKM yang mengikuti puncak AKI 2021, mendapatkan keuntungan selama pameran. - (Istimewa)

 

Dikatakan Mas Menteri sapaan Sandiaga, adanya peningkatan penghasilan ini, maka akan berdampak ke hal lainnya seperti peningatan produk. Sehingga, akan ada juga penerimaan pekerja baru. 

Sandi mengungkapkan, selama pameran ini, penghasilan mereka bertambah ada yang awalnya hanya Rp 5-10 juta dengan adanya pameran ini meningkat hingga Rp 20-50 juta. Hal tersebut sangat baik sehingga pihaknya akan mengusulkan adanya penambahan peserta dari seluruh Indonesia. 

Pasalnya, mentoring, pendampingan yang dilakukan sangat berhasil meningkatkan kulitas dari produk. “Kita yakin, mereka mampu menciptakan lapangan kerja, karena dari data BPS UMKM atau Ekraf ini mampu menciptakan 20 juta tenaga kerja,” tegasnya. 

Sehingga, ekonomi kreatif diharapkan mampu membangkitkan ekonomi bangsa selama masa pandemik ini. Dan yang paling utama adalah akses ke pembiayaan yang akan dipermudah.

Seperi diketahui, Presiden Joko Widodo sangat berharap sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mampu membuka lapangan kerja lebih banyak. Saat ini sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif membuka lapangan kerja terbanyak 34 juta tenaga kerja.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement