Rabu 15 Dec 2021 11:26 WIB

Tingkatkan Pengembangan Wirausaha UMKM Lewat Pengabdian Masyarakat

Tim pengabdian masyarakat Universitas BSI latih wirausaha UMKM Bumdes di Ciamis

Tim pengabdian masyarakat Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Tasikmalaya, dengan melakukan pelatihan di Bumdes Bagja Waluya, Desa Sumberjaya, Ciamis, Jawa Barat.
Foto: UBSI
Tim pengabdian masyarakat Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Tasikmalaya, dengan melakukan pelatihan di Bumdes Bagja Waluya, Desa Sumberjaya, Ciamis, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Tim pengabdian masyarakat Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Tasikmalaya, dengan melakukan pelatihan di Bumdes Bagja Waluya, Desa Sumberjaya, Ciamis, Jawa Barat.

Kegiatan ini bukan tanpa tujuan, melainkan dalam rangka meningkatkan potensi UMKM melalui pemberian pelatihan design grafis kepada masyarakat. Pengabdian masyarakat ini berlangsung selama 2 hari, sejak 11-12 Desember 2021 dengan melibatkan dosen dan mahasiswa Universitas BSI kampus Tasikmalaya.

Ketua kelompok pengabdian masyarakat Universitas BSI kampus Tasikmalaya, Yanti Apriyanti mengatakan, dengan adanya program pelatihan ini, diharapkan akan bermanfaat untuk pengembangan wirausaha UMKM BUMDES Bagja Waluya Sumberjaya.

“Sehingga nantinya berdampak kepada peningkatan pendapatan BUMDES maupun masyarakat Desa Sumberjaya,” tutur Yanti, Ahad (12/12) lalu.

Yanti mengatakan, corel draw merupakan aplikasi desain grafis berbasis vektor atau garis yang menyediakan fasilitas yang menawarkan kemudahan bagi pengguna dalam membuat sebuah objek desain grafis.

“Ada beberapa kelebihan yang terdapat pada corel draw, yakni user lebih friendly, hasil resolusi gambar tinggi, format import & export cukup lengkap, dan banyak digunakan dipercetakan,” pungkasnya.

Tim pengabdian masyarakat Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Tasikmalaya berharap kepada UMKM BUMDES Bagja Waluya, dan pemangku kepentingan terkait, juga seluruh masyarakat, semoga ilmu yang diberikan bisa bermanfaat dan kegiatan ini bisa berlangsung berkelanjutan.

Kepala Desa Sumberjaya, Haris Iwan Gunawan menyampaikan, pemerintah desa Sumberjaya menyambut baik kegiatan pengabdian masyarakat ini. Dengan adanya kegiatan ini, warga bisa menambah ilmu dan wawasan dalam menjalankan usaha dalam bidang UMKM. 

“Kedepannya, Universitas BSI bisa melaksanakan kerja sama lebih lanjut dengan Desa Sumberjaya terkait kegiatan pelatihan lainnya,” sambungnya.

Asep Rohendi, selaku Direktur BUMDES Bagja Waluya, Desa Sumberjaya menjelaskan, tidak semua anggotanya sudah melek teknologi, dengan adanya pelatihan ini sangat membantu UMKM BUMDES Bagja Waluya Desa Sumberjaya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement