Warga berkeliling kampung dengan memakai riasan warna-warni saat ritual Ngerebeg di Desa Tegallalang, Gianyar, Bali, Rabu (15/12/2021). Tradisi berkeliling kampung dengan riasan tubuh menyerupai mahluk menyeramkan tersebut dilakukan oleh warga setempat untuk menciptakan keharmonisan sekaligus sebagai penolak bala. (FOTO : ANTARA/Fikri Yusuf)
Warga berkeliling kampung dengan memakai riasan warna-warni saat ritual Ngerebeg di Desa Tegallalang, Gianyar, Bali, Rabu (15/12/2021). Tradisi berkeliling kampung dengan riasan tubuh menyerupai mahluk menyeramkan tersebut dilakukan oleh warga setempat untuk menciptakan keharmonisan sekaligus sebagai penolak bala. (FOTO : ANTARA/Fikri Yusuf)
Warga berkeliling kampung dengan memakai riasan warna-warni saat ritual Ngerebeg di Desa Tegallalang, Gianyar, Bali, Rabu (15/12/2021). Tradisi berkeliling kampung dengan riasan tubuh menyerupai mahluk menyeramkan tersebut dilakukan oleh warga setempat untuk menciptakan keharmonisan sekaligus sebagai penolak bala. (FOTO : ANTARA/Fikri Yusuf)
Sejumlah anak yang memakai riasan warna-warni berkeliling kampung saat ritual Ngerebeg di Desa Tegallalang, Gianyar, Bali, Rabu (19/5/2021). Tradisi berkeliling kampung dengan riasan tubuh menyerupai mahluk menyeramkan tersebut dilakukan oleh warga setempat untuk menciptakan keharmonisan sekaligus sebagai penolak bala. (FOTO : Antara/Fikri Yusuf)
inline
REPUBLIKA.CO.ID,GIANYAR -- Warga berkeliling kampung dengan memakai riasan warna-warni saat ritual Ngerebeg di Desa Tegallalang, Gianyar, Bali, Rabu (15/12/2021).
Tradisi berkeliling kampung dengan riasan tubuh menyerupai mahluk menyeramkan tersebut dilakukan oleh warga setempat untuk menciptakan keharmonisan sekaligus sebagai penolak bala.
sumber : Antara
Advertisement