Kamis 16 Dec 2021 06:17 WIB

Car Terminal Pelabuhan Patimban Segera Beroperasi

Jepang berkomitmen untuk memaksimalkan pemanfaatan Pelabuhan Patimban.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Agus Yulianto
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Rabu (15/12), menerima kedatangan Duta Besar Jepang untuk Indonesia Mr. Kanasugi Kenji untuk membahas kesiapan operasional Car Terminal di Pelabuhan Patimban.
Foto: Humas Hubla
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Rabu (15/12), menerima kedatangan Duta Besar Jepang untuk Indonesia Mr. Kanasugi Kenji untuk membahas kesiapan operasional Car Terminal di Pelabuhan Patimban.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan car terminal di Pelabuhan Patimban, Jawa Barat akan segera beroperasi pada besok (17/12). Hal tersebut dilakukan setelah diserahterimakan pengelolaannya dari Pelindo kepada Konsorsium PT Pelabuhan Patimban Indonesia (PPI) dan Toyota Tsusho Corporation (TTC).

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi kemarin menerima kedatangan Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji untuk membahas kesiapan operasional car terminal tersebut. "Saya senang sekali bisa bertemu untuk membahas kesiapan operasional car terminal," kata Budi dalam pernyataan tertulisnya, Rabu (15/12). 

Meskipun sebelumnya ada pembahasan yang ketat namun Budi mengapresiasi profesionalisme dan dan komitmen yang ditunjukkan pemerintah Jepang dan TTC. Khususnya untuk memberikan yang terbaik pada proyek pembangunan Pelabuhan Patimban. 

Budi mengungkapkan, Jepang juga menyatakan ketertarikannya untuk berpartisipasi dalam proyek infrastruktur lainnya. Infrastruktur tersebut yaitu proyek Proving Ground yang berada di Balai Pengujian Laik Jalan Dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB) Bekasi. 

"Keberhasilan dari Proyek Patimban nantinya akan menjadi pertimbangan penting bagi kami, atas adanya rencana TTC untuk berpartisipasi pada proyek Proving Ground," ungkap Budi. 

Dubes Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk memaksimalkan pemanfaatan Pelabuhan Patimban. Khususnya untuk menarik investasi dari para perusahaan otomotif. 

"Kami berharap Pelabuhan Patimban yang telah dibangun bisa sukses dan memberikan kontribusi pertumbuhan ekonomi di Indonesia," ujar Kenji. 

Pelabuhan Patimban akan menjadi cikal bakal kawasan industri dan perkotaan baru di Jabar bernama Rebana  Metropolitan yaitu yaitu Cirebon, Subang, Patimban dan Kertajati yang meliputi enam kabupaten dan satu Kota Cirebon, dengan jantung pertumbuhan kawasan Pelabuhan Patimban dan Bandara Kertajati. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement