REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW – Rusia, India, dan China akan menggelar pertemuan tripartit dalam waktu dekat. Hal itu diumumkan setelah Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan pertemuan bilateral virtual dengan Presiden China Xi Jinping, Rabu (15/12).
“Topik kerja sama dalam format Rusia-India-China telah dibahas,” kata penasihat presiden Rusia untuk urusan luar negeri Yury Ushakov, dikutip laman kantor berita Rusia, TASS. Menurut dia, dalam pertemuan virtual Putin turut memberi tahu Xi Jinping tentang kunjungannya ke New Delhi pada 6 Desember.
Pertemuan tripartit Rusia-India-China terakhir digelar pada Juni 2019. Pemimpin ketiga negara bertemu di sela-sela KTT G20 di Osaka, Jepang. Menurut Ushakov, selain pertemuan tripartit, Putin dan Xi juga membahas Shanghai Cooperation Organization.
"Ditekankan bahwa ini pada dasarnya adalah jenis platform internasional baru, yang didirikan berdasarkan prinsip-prinsip keterbukaan, transparansi, saling menghormati, serta mempertimbangkan kepentingan dan keprihatinan satu sama lain,” kata Ushakov.
Dalam pertemuan virtual dengan Xi, Putin memuji hubungan bilateral Rusia-China. “Saya menganggap hubungan kita sebagai model sejati kerja sama antarnegara untuk abad ke-21,” kata Putin.
Dalam pertemuan tersebut, Putin dan Xi tak hanya akan mendiskusikan hubungan bilateral, tapi juga sejumlah isu global yang menjadi perhatian bersama. “Koordinasi yang erat antara Rusia dan China di arena internasional, pendekatan bersama yang bertanggung jawab untuk memecahkan masalah global yang mendesak, telah menjadi faktor penstabil dalam urusan internasional,” ujar Putin.