REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Inter Milan telah memutus kontrak gelandang Christian Eriksen. Keputusan ini diumumkan klub Serie A Italia itu pada Jumat seperti dikutip Reuters. Pemain internasional Denmark itu dilarang bermain di Italia karena defibrillator yang dipasang untuk membantu kinerja jantungnya.
Pemain berusia 29 tahun itu tidak bermain sejak menderita serangan jantung dalam pertandingan Piala Eropa, Denmark melawan Finlandia, pada Juni. Ia kolaps dan diselamatkan setelah mendapatkan pertolongan darurat yang cepat di lapangan.
Inter mengatakan pada Oktober silam bahwa otoritas medis Italia telah menangguhkan Eriksen bermain di Serie A karena ada aturan yang melarang penggunaan perangkat implan cardioverter-defibrillator (ICD). "FC Internazionale Milano mengumumkan kesepakatan telah dicapai untuk memutus kontrak Christian Eriksen secara konsensual. Klub dan seluruh keluarga Nerazzurri merangkul sang pemain dan mendoakan yang terbaik untuk masa depannya," bunyi pernyataan Inter.
Inter Memuji Eriksen sebagai sosok kunci dalam perjalanan mereka meraih Scudetto musim lau. "Upaya tim yang disumbangkan Eriksen bersama visi, intuisi, umpan, assist, dan golnya, sangat penting," kata Inter.
Gelandang Denmark itu mencetak gol dalam pertandingan melawan Crotone yang akhirnya mengantarkan Inter menjuarai liga. Dia juga mencetak gol tendangan bebas melawan Udinese di San Siro pada hari terakhir musim lalu.
"Itu kenangan terakhir kami yang membahagiakan tapi menyedihkan bersama Christian di lapangan dengan seragam Inter. Karena kadang-kadang hidup berubah menjadi tak terduga dan membuat Anda masuk jalan yang tak Anda bayangkan," sambung klub itu.
"Setiap penggemar Inter, setiap penggemar sepak bola, memandang dalam diam, mengharapkan Christian. Mengenang dia (di tempat latihan) di Appiano Gentile bersama rekan-rekan satu timnya, sebagai juara Italia, yang adalah menyenangkan untuk dilihat dan tidak akan pernah kami lupakan."
Awal bulan ini, Eriksen mulai berlatih di tempat latihan klub mudanya Odense Boldklub di Denmark setelah menjalani rehabilitasi. Eriksen masih mungkin bermain di liga lain yang tak melarang pemain dengan defibrillator, salah satunya Liga Belanda.
🖤💙 | CHRIS
ALL THE BEST, @ChrisEriksen8!
The goals, the victories, those Scudetto celebrations with fans outside San Siro – all this will remain forever in Nerazzurri historypic.twitter.com/wCGPGun4Gd
— Inter 🏆🇮🇹 (@Inter_en) December 17, 2021