REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSS Sleman memantau kondisi para pemainnya untuk persiapan menjalani latihan perdana pada pekan depan setelah jeda kompetisi Liga 1 2021/2022. Saat ini, fisioterapis PSS Sleman Muhammad Firman bersama tim medis menyusun laporan untuk diberikan kepada pelatih kepala mengenai kondisi terkini para pemain Super Elang Jawa.
"Tentu saja kami memeriksa kondisi para pemain secara keseluruhan, mulai berat badan hingga kondisi terkini para pemain. Hal ini menjadi patokan untuk merekomendasikan kepada tim pelatih di hari pertama memulai latihan," kata Firman, dikutip dari laman resmi klub, Sabtu (18/12).
Mengenai kondisi pemain yang sedang pemulihan dan penyembuhan cedera, Firman tetap melakukan komunikasi dengan memberikan konsultasi via online. Ia mengatakan ada program khusus untuk dijalani pemain di rumah.
"Walaupun tidak semaksimal ketika latihan bersama kami. Tentu saja latihan mandiri di rumah sesuai dengan program yang telah kami berikan," kata alumni dari Universitas Aisyiyah Yogyakarta (Unisa) Yogyakarta itu.
Waktu dua pekan menjadi tantangan bagi Firman dan kolega untuk mempersiapkan kondisi penggawa Laskar Sembada menghadapi putaran kedua Liga 1 2021/2022 yang dimulai pada Januari 2022 di Bali. Ia mengatakan perlakuan terhadap pemain untuk beradaptasi dengan jadwal pertandingan yang padat pada seri berikutnya.
"Kami utamakan apa yang menjadi kebutuhan pemain baik dari sisi fisio, massage, dan medis," jelasnya.
Selain itu, Firman memastikan langkah antisipasi untuk meminimalisasi cedera di tengah padatnya jadwal pertandingan. PSS saat ini bertengger di peringkat 11 klasemen sementara Liga 1 2021 dengan 21 poin, atau di bawah Madura United yang juga mengumpulkan poin sama.