Ahad 19 Dec 2021 23:47 WIB

Pasar Ngawi Dorong Perekonomian Masyarakat di Jawa Timur

PP berharap pembangunan Pasar Ngawi picu pertumbuhan ekonomi di Ngawi

Rep: Novita Intan/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
PTPP. PT PP (Persero) Tbk melalui anak usahanya yang bergerak bidang konstruksi, PT PP URBAN meresmikan Pasar Besar Ngawi pada Jumat (17/12). Acara peresmian tersebut diresmikan secara langsung oleh Presiden Joko Widodo yang ditandai secara simbolis dengan penandatanganan prasasti.
Foto: Istimewa
PTPP. PT PP (Persero) Tbk melalui anak usahanya yang bergerak bidang konstruksi, PT PP URBAN meresmikan Pasar Besar Ngawi pada Jumat (17/12). Acara peresmian tersebut diresmikan secara langsung oleh Presiden Joko Widodo yang ditandai secara simbolis dengan penandatanganan prasasti.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT PP (Persero) Tbk melalui anak usahanya yang bergerak bidang konstruksi, PT PP URBAN meresmikan Pasar Besar Ngawi pada Jumat (17/12). Acara peresmian tersebut diresmikan secara langsung oleh Presiden Joko Widodo yang ditandai secara simbolis dengan penandatanganan prasasti.

Direktur Utama PP Novel Arsyad mengatakan pembangunan Pasar Besar Ngawi sebagai pemicu pertumbuhan ekonomi masyarakat Kabupaten Ngawi.“Pasar Besar Ngawi dapat memberikan manfaat lebih kepada masyarakat Ngawi terutama para pedagang yang sudah menantikan kehadiran Pasar Besar Ngawi dengan wajah baru”, ujarnya dalam keterangan resmi, Ahad (19/12).

Sementara itu, Direktur Utama PP Urban Nugroho Agung Sanyoto menambahkan pembangunan Pasar Besar Ngawi menghadirkan wajah baru Pasar Besar Ngawi bagi masyarakat di Kabupaten Ngawi.

“Semoga adanya Pasar Besar Ngawi dapat menjadi manfaat bagi masyarakat sekitar dan dapat menjadi semangat dalam menyongsong tahun baru yang akan datang,” ucapnya.

PP Urban melaksanakan pembangunan Proyek Pasar Besar Ngawi yang memiliki luas bangunan sekitar 15.940 m2 yang terdiri dari dua lantai bangunan, 324 dasaran kering, 282 dasaran basah, 38 los basah, 216 los kering, 232 kios kering, dan 58 kios basah. Adapun lingkup pekerjaan proyek tersebut antara lain pekerjaan pembangunan gedung pasar serta fasilitas penunjang lainnya, seperti proteksi kebakaran, lahan parkir, Water Treatment System, dan lain – lain. 

Salah satu keunikan Pasar Besar Ngawi terdapat pada bangunannya yang mengusung konsep arsitektur dan tipologi bentuk atap Jawa (Joglo Jawa Timur) dan bangunan Pasar Besar Ngawi telah meraih sertifikat Bangunan Gedung Hijau (BGH) Madya.

Proyek Pembangunan Pasar Besar Ngawi dikerjakan sejak November 2020 dengan durasi kontrak hingga 31 Desember 2021. Sampai dengan waktu peresmian, sebagian besar tempat berjualan (kios, dasaran kering, dasaran basah, loss basah dan loss kering) sudah dapat digunakan oleh para pedagang untuk memulai kegiatan jual beli di Pasar Besar Ngawi. 

“Kita harapkan pasar ini bisa menjadi pusat aktivitas perdagangan di Kabupaten Ngawi dan juga harus menjadi pengungkit pergerakan ekonomi masyarakat di Ngawi dan sekitarnya untuk mempercepat proses pemulihan ekonomi setelah pandemi ini,” ujar Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam mengawali sambutannya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement