REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Lembaga kemanusiaan Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) DKI Jakarta bekerja sama dengan Yayasan Masjid Al Manar menyelenggarakan khitan masal gratis untuk anak yatim dan dhuafa. Kegiatan dilaksanakan di Depok, Jawa Barat, Ahad (19/12) dengan menerapkan protokol kesehatan.
Khitan massal gratis digelar di Komplek Masjid Al Manar, Cisalak, Sukmajaya, Kota Depok. Kegiatan ini diikuti oleh 51 anak yatim dan dhuafa. Metode yang digunakan adalah smart klamp yang bisa meminimalisir rasa nyeri kepada anak
“Metode smart klamp ini lebih nyaman bagi anak. Selain itu khitan dengan smart klamp tidak perlu dijahit karena alat tersebut bisa menahan pendarahan. Ini satu kelebihan metode khitan dengan smart klamp," ujar Sekretaris BSMI DKI Jakarta, Rizki Andita Noviar dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Rizki menambahkan, dengan metode smart klamp proses khitan pun berjalan relatif jauh lebih cepat dan minimal perdarahan. Selain itu risiko infeksi rendah dan tidak ada perawatan khusus sehingga anak bisa langsung memakai celana dan aktivitas.
Acara khitan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan. Selain dilakukan pemeriksaan kesehatan dan penyuluhan khitan dalam kondisi pandemi, tim dan petugas juga dilengkapi alat pelindung diri yang memadai.
“Meski gratis, BSMI Jakarta tetap berikan pelayanan yang terbaik. Semoga program ini bisa bermanfaat bagi masyarakat,” pungkas Rizki.
Setelah selesai sunat, anak-anak mendapat bingkisan hadiah khitan. BSMI DKI Jakarta mengucapkan terima kasih kepada PStore Peduli dan Baznas Kota Depok yang telah membantu terselenggaranya kegiatan khitan gratis ini.