REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perkumpulan Dokter Indonesia Bersatu (PDIB) mengatakan salah satu upaya untuk mendorong Indonesia masuk ke status endemik Covid-19 adalah dengan mencegah lonjakan kasus Covid-19. PDIB pun berharap Indonesia tak lagi mengalami lonjakan kasus Covid-19 meski tengah terjadi penularan varian Omicron.
"Titik penting Indonesia tahun depan dapat berpeluang besar masuk status endemik Covid-19 adalah jangan sampai ada lonjakan atau ledakan kasus pada akhir tahun dan awal tahun depan," kata Ketua Umum PDIB dr James Allan Rarung, Rabu (22/12).
Untuk itu, protokol kesehatan Covid-19 harus dijalankan secara konsisten dan disiplin untuk mencegah penularan Covid-19 di tengah masyarakat. Warga harus senantiasa menggunakan masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
Masyarakat juga harus menjadikan protokol kesehatan sebagai bagian dari gaya hidup di masa pandemi Covid-19. Penerapan protokol kesehatan tersebut harus dipantau dengan baik untuk mendorong masyarakat tetap konsisten melaksanakan protokol kesehatan.
Dengan pengawasan terus-menerus dan terkoordinasi baik antara pemerintah pusat dan daerah serta peran serta masyarakat, maka diharapkan bahwa lonjakan kasus Covid-19 tidak terjadi. James menuturkan jika tidak ada lonjakan kasus dan Indonesia terus berada dalam status level 1 Covid-19 serta capaian vaksinasi Covid-19 secara merata sudah mencapai kurang lebih 70 persen, termasuk booster.
Level 1 berarti Indonesia tidak dalam kondisi krisis Covid-19 sekarang ini. Kondisi di mana kasus Covid-19 bertahan baik dan cenderung tidak mengalami tren lonjakan harus dipertahankan, sebagai upaya dalam pengendalian kasus Covid-19.
"Diharapkan pada 2022 negara Indonesia akan dalam kondisi endemik Covid-19 dan selanjutnya dapat memulihkan ekonomi dan kesejahteraan rakyat," katanya.