Rabu 22 Dec 2021 23:13 WIB

Karantina Pertanian Sulbar Gelar Bintek Ekspor

Tujuan bimtek untuk sosialisasi potensi ekspor sarang burung walet di Polewali Mandar

Red: Fuji Pratiwi
Petani memperlihatkan sarang burung walet seusai panen. Karantina Pertanian Sulawesi Barat menggelar bimtek ekspor sarang burung walet.
Foto: Antara/Syifa Yulinnas
Petani memperlihatkan sarang burung walet seusai panen. Karantina Pertanian Sulawesi Barat menggelar bimtek ekspor sarang burung walet.

REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Karantina Pertanian Sulawesi Barat sebagai Koordinator Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor (Gratieks) di daerah itu, kembali menggelar bimbingan teknis (bimtek) ekspor sarang burung walet (SBW) di Kabupaten Polewali Mandar.

Kepala Karantina Pertanian Sulbar Agus Karyono, mengatakan, pihaknya terus berupaya memberikan pendampingan dan memfasilitasi petani untuk meningkatkan produktivitas hasil pertanian yang berorientasi ekspor terutama terhadap komoditas sarang burung walet. Upaya itu, dilakukan dengan melakukan sinergitas berbagai pemangku kebijakan, baik dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, akademisi, pelaku usaha dan petani, termasuk penguatan sinergi bersama Komisi IV DPR RI selaku mitra Kementerian Pertanian.

Baca Juga

"Salah satu upaya yang kami adalah berkolaborasi dengan anggota Komisi IV DPR RI Suhardi Duka yang hari ini menyelenggarakan bimbingan teknis ekspor sarang burung walet di Polewali Mandar," kata Agus, Rabu (22/12).

Tujuan bimbingan teknis itu lanjutnya, mensosialisasikan potensi ekspor sarang burung walet di Kabupaten Polewali Mandar. Selain juga sebagai upaya mendukung program unggulan Kementerian Pertanian, yaitu gerakan tiga kali lipat ekspor (Gratieks).