Kamis 23 Dec 2021 12:57 WIB

Transformasi Human Capital Pupuk Indonesia Raih Penghargaan

Pupuk Indonesia berhasil meraih empat penghargaan bergengsi di Human Capital Awards

 PT Pupuk Indonesia (Persero) berhasil meraih empat penghargaan bergengsi dalam ajang Human Capital & Performance Awards 2021 yang diselenggarakan secara hybrid oleh Forum Human Capital Indonesia (FHCI) dan BusinessNews di Jakarta, Rabu (22/12).
Foto: Pupuk Indonesia
PT Pupuk Indonesia (Persero) berhasil meraih empat penghargaan bergengsi dalam ajang Human Capital & Performance Awards 2021 yang diselenggarakan secara hybrid oleh Forum Human Capital Indonesia (FHCI) dan BusinessNews di Jakarta, Rabu (22/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pupuk Indonesia (Persero) berhasil meraih empat penghargaan bergengsi dalam ajang Human Capital & Performance Awards 2021 yang diselenggarakan secara hybrid oleh Forum Human Capital Indonesia (FHCI) dan BusinessNews di Jakarta, Rabu (22/12).

Adapun keempat penghargaan tersebut adalah The Best Human Capital Team of The Year, The Best Learning and Development Strategy, The Best Corporate Secretary of The Year, dan The Best Human Capital Director of The Year. Selain itu, salah satu anak usaha Pupuk Indonesia, yaitu PT Pupuk Kaltim juga berhasil meraih The Best Human Capital Technology Strategy.

Baca Juga

SVP Pusat Pembelajaran dan Pengetahuan Pupuk Indonesia, Doni Muhardiansyah mewakili Direktur Sumber Daya Manusia (SDM), Tata Kelola dan Manajemen Risiko Pupuk Indonesia, menyatakan bahwa saat ini Pupuk Indonesia tengah menjalankan Program Transformasi Bisnis. Selain itu, pada tahun 2021 pemegang saham juga telah merubah status Pupuk Indonesia dari Strategic Holding menjadi Activist Holding.

“Apa maknanya dari sini, tentu saja organisasi harus berubah, fungsi-fungsi harus berubah, termasuk SDM dan Pusat Pembelajaran di dalamnya,” ujar Doni.  

photo
PT Pupuk Indonesia (Persero) berhasil meraih empat penghargaan bergengsi dalam ajang Human Capital & Performance Awards 2021 yang diselenggarakan secara hybrid oleh Forum Human Capital Indonesia (FHCI) dan BusinessNews di Jakarta, Rabu (22/12). - (Pupuk Indonesia)

 

Tidak hanya perubahan, lanjut Doni, melainkan integrasi juga diperlukan. Tanpa adanya integrasi antara entity fungsi-fungsi di SDM dan Pusat Pembelajaran di Perusahaan, strategi Human Capital tidak dapat berjalan dengan baik. Doni juga menyebutkan bahwa perubahan ini dilakukan melalui transformasi organisasai, yaitu dengan melakukan sentralisasi sejumlah fungsi strategis seperti pemasaran dan penjualan, pengadaan, keuangan, pengembangan, riset, teknologi informasi, hingga bidang SDM atau human capital.

Dalam program transformasi bisnis ini, Pupuk Indonesia memfokuskan diri pada lima pilar strategis, yaitu menjadikan model bisnis yang lebih customer centric, penguatan riset dan pengembangan, mendorong operasional dan supply chain yang ekselen, optimalisasi dan pengamanan bahan baku, hingga perwujudan sirkular ekonomi dan keberlanjutan.

Selain di bidang organisasi, transformasi human capital Pupuk Indonesia juga dilakukan dengan menerapkan budaya atau core values AKHLAK sesuai arahan Kementerian BUMN hingga Manajemen Talenta. Untuk menjalankan hal tersebut, Pupuk Indonesia memiliki roadmap penerapan budaya yang dimulai dengan membangun kesadaran dan pemahanan terhadap AKHLAK, memperkuat inovasi dan kinerja berbasis digital, hingga mewujudkan insan Pupuk Indonesia menjadi world class talent.  

Sedangkan terkait manajemen talenta, Pupuk Indonesia memiliki Top Talent, Talent Milenial, hingga Talent Perempuan. Mereka diberikan program pengembangan kompetensi melalui serangkaian program pembelajaran yang terdiri dari program kelas, coaching dan mentoring, hingga global exposure melalui mentor-mentor dunia.

“Jadi upaya kami untuk mengembangkan SDM ini adalah bagian penting dari program transormasi bisnis. Sehingga kami merancang program ini untuk memupuk human capital berkelas dunia,” tutup Doni.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement