REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- PT Pupuk Indonesia (Persero) bersama para petani di Kecamatan Rawamerta, Kabupaten Karawang, Jawa Barat menggelar tanam padi perdana lewat program Makmur. Lewat program , produktivitas padi ditargetkan bisa naik menjadi 8-9 ton per hektare (ha) dari rata-rata saat ini 7 ton per ha.
Program Makmur merupakan pendampingan petani secara penuh oleh Pupuk Indonesia bersama perusahaan BUMN terkait lainnya. Pada kegiatan luar pertanian, Pupuk Indonesia memberikan akses permodalan kepada petani, bimbingan teknis, akses asuransi dan memberikan jaminan penyerapan hasil panen.
Sedangkan di kegiatan pertanian, perseroan menyediakan produk pupuk non subsidi, benih, hingga pestisida sekalogus memberikan pengawalan teknologi dan bimbingan teknis budidaya.
Direktur Produksi Pupuk Indonesia, Bob Indiarto, mengatakan, Makmur akan membangun ekosistem usaha tani yang akan memberikan kemudahan bagi para petani. "Hasilnya dari Program Makmur kami harap mampu memberikan peningkatan produktivitas yang berujung pada peningkatan kesejahteraan petani," kata Bob di Desa Sukamanah, Kecamatan Rawamerta, Karawang, Kamis (23/12).