Perikanan UGM Tebar Benih Ikan di Embung Kaliaji
Rep: Wahyu Suryana/ Red: Muhammad Fakhruddin
Perikanan UGM Tebar Benih Ikan di Embung Kaliaji (ilustrasi). | Foto: Republika/Wahyu Suryana
REPUBLIKA.CO.ID,SLEMAN -- Departemen Perikanan Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) menebar benih ikan di Embung Kaliaji, Kapanewon Turi, Kabupaten Sleman. Kegiatan digelar Program Studi Manajemen Sumber Daya Akuatik untuk pengembangan perairan.
Agenda itu merupakan bagian dari pengabdian masyarakat Program Studi Manajemen Sumber Daya Akuatik bekerja sama Komunitas Embung Lovers Departemen Perikanan UGM. Penebaran benih turut dihadiri Forum Komunitas Sungai dan warga sekitar.
Ketua Prodi Manajemen Sumber Daya Akuatik UGM, Dr Djumanto mengatakan, terdapat 25 kilogram benih ikan karper, 20 kilogram benih ikan nila dan 5.000 ekor ikan bandeng yang ditebar. Agenda ini diharap jadi percontohan pengembangan perairan.
Selain penebaran benih ikan, turut dilakukan penanaman 153 tanaman berbagai jenis pohon besar dan tanaman bunga di sekitar. Antara lain bunga flamboyan, bunga spatudea dan pohon asam jawa agar embung menjadi lebih asri dan segar.
Pada kesempatan itu, dilakukan pula pemasangan papan anjuran terkait pentingnya menjaga kelestarian embung dan sumber daya perikanan. Setelah itu, digelar lomba mewarnai dan pembagian produk olahan ikan kepada anak-anak berupa dimsum lele.
"Kegiatan tri dharma perguruan tinggi ini bertujuan memberdayakan kawasan embung dan bermanfaat bagi masyarakat serta Departemen Perikanan UGM dalam penelitian," kata Djumanto melalui rilis yang diterima Republika, Kamis (23/12).
Sekretaris Departemen Perikanan UGM, Dr Sita Ari Budhiyanti menuturkan, agenda pengabdian kepada masyarakat ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilakukan di berbagai tempat di DIY. Ia menekankan, mereka terbuka untuk kerja sama lain.
"Harapannya, kegiatan ini dapat bermanfaat masyarakat sekitar," ujar Sita.
Ketua OPPE Embung Kaliaji, Kelik menyampaikan apresiasinya kepada UGM yang mau membantu pengembangan Embung Kaliaji dan wisata sekitar. Apalagi, pengembangan tidak cuma lewat penebaran ikan tapi pengembangan kawasan lewat penanaman pohon.
"Pada periode ini terdapat penebaran ikan bandeng, sehingga menjadi anugerah bagi Embung Kaliaji dan harapannya bisa cocok dengan kondisi perairan embung," ujar Kelik.