Kamis 23 Dec 2021 23:22 WIB

Kapolri Ingatkan Pentingnya Percepatan Vaksinasi saat Tinjau Taman Safari

Pengelola Taman Safari menyebut vaksinasi massal mendorong rasa aman bagi yang datang

Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo, M.SI, didampingi Menko PMK Muhadjir Effendi, Menteri Perhubungan Budi Karya, Kepala BNPB Suharyanto dan Kasum TNI Eko M, Secara bersamaan melakukan peninjauan pelaksanaan gebyar vaksinasi presisi di area pelataran parkir G area Taman Safari Bogor, Pada Kamis (23/12).
Foto: istimewa
Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo, M.SI, didampingi Menko PMK Muhadjir Effendi, Menteri Perhubungan Budi Karya, Kepala BNPB Suharyanto dan Kasum TNI Eko M, Secara bersamaan melakukan peninjauan pelaksanaan gebyar vaksinasi presisi di area pelataran parkir G area Taman Safari Bogor, Pada Kamis (23/12).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo, M.SI, didampingi Menko PMK Muhadjir Effendi, Menteri Perhubungan Budi Karya, Kepala BNPB Suharyanto dan Kasum TNI Eko M, Secara bersamaan melakukan peninjauan pelaksanaan gebyar vaksinasi presisi di area pelataran parkir G area Taman Safari Bogor, Pada Kamis (23/12).

Kedatangan pejabat negara ini diterima oleh ke tiga direksi sekaligus owner Taman safari Grup, drs Jansen Manansang MSc, Frans Manansang dan juga Tony Sumampau, yang telah menunggu sejak pagi.

Setibanya dilokasi kegiatan, Kapolri bersama rombongan mendatangi sekaligus menyapa ratusan warga masyarakat Puncak yang datang sejak pagi untuk mengikuti vaksinasi.

Tak hanya divaksin, Para warga masyarakat yang mengikuti vaksinpun mendapatkan bingkisan berupa beras dan minyak sayur yang disediakan oleh panitia pelaksana yakni Polri bekerjasama dengan pihak TSI.

Menurut salah seorang peserta, pihaknya mendapat informasi adanya vaksinasi ini dari grup WA. Diapun menambhakan “Iya, Saya ikut dalam antrian dapat informasi dari WA grup kalo disini di TSI ada vaksin dan ini kali pertama saya ikuti. Gak terasa apa-apa sih kayak digigit semut gitu deh, Kondisi badan juga sedang fit, Alhamdulillah,” tutur salah seorang tokoh masyarakat di Puncak sesaat dirinya bersalaman dengan Kapolri.

Sedangkan ada juga peserta perempuan, yang agak takut takut disuntik, terlihat expresi meringis saat jarum suntik menempel dilengannya. 

Menko PMK Muhadjjir Efendi menyampaikan bahwa hari ini di TSI Cisarua secara serentak di sejumlah Daerah menggelar gebyar vaksin presisi. Pihaknya mengapresiasi upaya dan kerja keras Polri dan TNI serta seluruh jajarannya sesuai dengan perintah Presiden.

Saat Kapolri Menyapa Warga Puncak di Taman Safari Indonesia Dalam Giat Vaksinasi Pada Kamis (23/12).

“Akhir tahun harus sudah 75 persen program vaksinasinya dan saya optimis targetnya akan tercapai,” ucapnya.

Ditempat yang sama, Kapolri Jenderal Listyo mengatakan bahwa secara serentak target hari ini hingga 1.2 juta orang. Pihaknya berharap bagaimana kemudian wilayah yang masih relatif rendah itu bisa dipacu agar bisa mencapai target.

“Tolong yang masih tertinggal agar dioptimalkan,” ujar Kapolri.

Kapolri menjelaskan dalam menghadapi perayaan Hari Natal dan Tahun Baru (Nataru) sekaligus juga melakukan langkah-langkah upaya pencegahan serta antisipasi, karena tahun lalu pasca nataru terjadi kenaikan covid-19 sebanyak dua kali lipat sehingga ada beberapa strategi yang harus dilakukan.

“Seperti diketahui bersama bahwa saat ini ada varian baru yakni Omicron diprediksi akan bertambah, Untuk itu harus diwaspadai dan hati-hati. Pastikan wilayah yang akan dikunjungi, tempat wisata, rest area, pasar dan tempat-tempat lainnya.  Tolong setiap hari di cek dan pastikan aktif aplikasi peduli lindungi-nya. Menjaga agar tidak terjadi kenaikan maka mesti menerapkan protokol kesehatan secara baik dan benar,” tandasnya.

Dengan adanya kegiatan vaksinansi yang ditinjau langsung oleh Pemerintah Pusat  ini, merupakan momentum yang akan memberikan kepercayaan  pada masyarakat,  bahwa TSI aman, penerapan protokol kesehatan dengan baik dan akan menggugah keinginan masyarakat untuk datang.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement