REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Aaron Ramsdale mengungkapkan dirinya menolak bermain untuk Sheffield United demi memaksa kepindahannya ke Arsenal. Dia mengaku melihat hal-hal yang tidak beres di balik layar Sheffield United yang disebabkan oleh seorang tokoh, yang tak bisa disebutkan namanya.
Pemain internasional Inggris itu berbicara di podcast Ben Foster, yang mana ia membahas kepindahan ke Emirates awal musim panas ini setelah berbulan-bulan bolak-balik antara pejabat di Bramall Lane dan rekan-rekan mereka di ibu kota.
Ramsdale mengeklaim pemecatan manajer baru Slavisa Jokanovic di awal musim, yang baru diangkat pada musim panas setelah degradasi Blades dari Liga Primer Inggris, sudah direncanakan sebelum musim dimulai.
Dia mengungkapkan ada hal-hal di balik layar di Sheffield yang tidak baik dan bahwa seorang tokoh yang tidak disebutkan namanya di Bramall Lane berkomentar negatif pada tingkat kinerjanya tak lama setelah bergabung dengan Sheffield dalam kepindahan uang besar dari Bournemouth.
Setelah Ramsdale menjelaskan bahwa dia menginginkan kesempatan untuk berbicara dengan klub London, Sheffield akhirnya mengalah dan menyetujui kepergiannya dengan biaya awalnya di kisaran 24 juta poundsterling, yang bisa meningkat menjadi 30 juta poundsterling jika klausul tertentu terkait dengan penampilannya untuk the Gunners terpenuhi.
Berbicara di podcast populer sesama kiper Foster, Ramsdale mengungkapkan bagaimana dia menolak bermain untuk the Blades di West Bromwich Albion sesaat sebelum kepindahannya dikonfirmasi. "Saya akan dengan senang hati bermain di Championship tetapi ada banyak hal di balik layar di Sheffield United yang tidak berjalan dengan baik," kata Ramsdale dikutip dari The Star, Sabtu (25/12).
Ramsdale tidak menoleh ke belakang, membuat awal yang mengesankan untuk hidup di Emirates dan mendapatkan caps senior Inggris pertamanya melawan San Marino awal tahun ini. Sementara Sheffield berjuang dengan awal mereka sendiri musim ini tetapi telah membaik akhir-akhir ini di bawah Paul Heckingbottom.
"Saya berkata kepada mereka sejak awal: 'Saya lebih dari senang untuk bermain, Anda tahu saya akan mencoba yang terbaik untuk klub sepak bola, dan jika mereka tidak memberikan uang, saya di sini.'," katanya. "Tetapi kemudian ketika Anda mengatakan satu hal tentang tawaran substansial yang masuk, dan kemudian menolaknya, harus ada jalan tengah," tegas Ramsdale.