REPUBLIKA.CO.ID, SOLO--Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Solo mendapatkan kesempatan kunjungan dari LLDIKTI Wilayah III Jakarta. Kegiatan visitasi lapangan ini, merupakan pelaksanaan monitoring dan evaluasi (monev) yang digelar selama tiga hari, mulai dari tanggal 21 hingga 23 Desember 2021.
Ahmad Fauzi, selaku kepala kampus Universitas BSI kampus Solo mengungkapkan bahwa, kunjungan ini merupakan pelaksanaan monev yang berguna untuk peningkatan mutu penyelenggaraan dan pengelolaan perguruan tinggi Universitas BSI kampus Solo.
“Visitasi monev yang dilakukan LLDIKTI wilayah III Jakarta, sangat penting dilakukan karena untuk mengetahui kenyataan dilapangan, kampus PSDKU yang ada di bawah L2DIKTI menyangkut kebenaran kampus itu ada atau tidak, bagaimana kondisi gedungnya, menyewa atau milik sendiri, bagaimana pengelolaan sistem tata pamong dan sebagainya,” ujar Ahmad dalam keterangan pers, Jumat (24/12).
Menurut Ahmad, kegiatan visitasi monev ini, juga sebagai sarana untuk menjaga mutu pendidikan, kualitas dosen dan sarana pendidikan yang dibutuhkan mahasiswa. Guna menyiapkan dokumen yang dibutuhkan monev ini, staf akademik Universitas BSI telah menyiapkan bahan ajar, pengabdian masyarakat dan penelitian dosen dengan baik. Ia berharap, dengan adanya visitasi ini, Universitas BSI kampus Solo mendapatkan penilaian yang baik.
Sementara itu, Prof. Dr. Agus Setyo Budi, selaku kepala LLDIKTI wilayah III Jakarta mengungkapkan bahwa, kegiatan ini merupakan bagian pembinaan dari pemerintah melalui LLDIKTI untuk perguruan tinggi.
“Kami ingin melihat langsung Kampus Universitas BSI PSDKU Solo, ini bagian dari pembinaan dari pemerintah melalui LLDIKTI terhadap perguruan tinggi. Kami tidak alergi terhadap masukan atau kritik, bilamana ada hal-hal yang kurang. Silakan sampaikan apa saja, sehingga kami bisa melayani masyarakat dengan baik, kami ingin memudahkan dalam pelayanan. Dengan adanya kegiatan monitoring dan evaluasi, semoga Universitas BSI kampus Solo semakin baik, bisa berkembang pesat,” tuturnya.