Masih Tinggi, Harga Cabai di Pasar Legi Solo Turun Sedikit
Rep: Binti Sholikah/ Red: Muhammad Fakhruddin
Pedagang cabai dan sayuran di Pasar Legi Solo, menata dagangannya, Selasa (28/12). | Foto: Republika/Binti Sholikah
REPUBLIKA.CO.ID,SOLO -- Harga cabai di Pasar Legi, Solo, Jawa Tengah, sedikit menurun pada Selasa (28/12) dibandingkan hari sebelumnya. Harga cabai mengalami kenaikan sejak sekitar dua pekan sebelum masa libur Natal 2021 dan menjelang Tahun Baru 2022.
Salah satu pedagang cabai di Pasar Legi, Sukinem (50), mengatakan, harga cabai rawit pada Selasa sebesar Rp 75 ribu per kilogram, turun dari Senin (27/12) yang menyentuh Rp 82 ribu.
"Kalau cabai itu harganya naik-turun. Tergantung kondisi petani panennya banyak atau tidak," ucap Sukinem saat ditemui Republika di Pasar Legi, Selasa.
Pedagang asal Sukoharjo tersebut menambahkan, harga cabai jenis lainnya cenderung stabil. Cabai rawit putih Rp 25 ribu per kilogram, cabai merah campar Rp 35 ribu per kilogram, cabai cabai merah besar Rp 17 ribu per kilogram, cabai hijau besar Rp 16 ribu per kilogram, dan cabai hijau botol Rp 50 ribu per kilogram.
"Yang naik cabai rawit saja. Dulu sebelum harganya naik itu Rp 30 ribu per kilogram. Naiknya bertahap Rp 10 ribu per kilo. Itu sejak dua pekan yang lalu," jelasnya.
Pedagang lainnya, Ny Slamet (69), menjual cabai secara eceran. Cabai rawit dihargai Rp 10 ribu per ons. Kemudian, cabai merah besar Rp 5.000 per ons dan cabai hijau Rp 2.000 per ons. Sedangkan harga per kilogramnya Rp 85 ribu untuk cabai rawit, cabai merah Rp 35 ribu - Rp 40 ribu, dan cabai hijau Rp 17 ribu - Rp 18 ribu.
"Harganya kadang naik kadang turun. Sebelum Natal murah. Ini masih naik turun, biasanya setelah tahun baru turun lagi," terang pedagang asal Boyolali tersebut.
Sementara komoditas lainnya seperti bawang merah harganya Rp 20 ribu dan bawang putih Rp 25 ribu - Rp 26 ribu per kilogram.