Rabu 29 Dec 2021 22:05 WIB

Pengunjung Wisata Alam The Lawu Park Naik 50 Persen Saat Libur Natal

Jumlah pengunjung pada liburan Natal tahun ini mencapai 2.000 orang.

 Jumlah pengunjung di objek wisata alam The Lawu Park di Desa Gondosuli Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, saat liburan Natal 2021 meningkat sekitar 50 persen dibandingkan tahun sebelumnya pada periode yang sama (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Bambang Dwi Marwoto.
Jumlah pengunjung di objek wisata alam The Lawu Park di Desa Gondosuli Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, saat liburan Natal 2021 meningkat sekitar 50 persen dibandingkan tahun sebelumnya pada periode yang sama (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, KARANGANYAR -- Jumlah pengunjung di objek wisata alam The Lawu Park di Desa Gondosuli Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, saat liburan Natal 2021 meningkat sekitar 50 persen dibandingkan tahun sebelumnya pada periode yang sama. Manager The Lawu Park Tawangmangu, Anggun Nila Monica, mengatakan, jumlah pengunjung pada liburan Natal tahun ini mencapai 2.000 wisatawan lebih tinggi dari liburan Natal 2020 sekitar 1.000 wisatawan. 

Bahkan, jumlah pengunjung pada akhir pekan beberapa pekan ini, mencapai 3.000 orang per hari. "Saat awal pandemi Covid-19 pada 2020 objek wisata sempat ditutup sehingga liburan Natal pengunjung masih belum sebanyak tahun ini, yang sudah mulai menggeliat," kata Monica.

Baca Juga

Menurut Monica, meningkatkan pengunjung objek wisata karena sudah mulai membaiknya kasus Covid-19 di sejumlah daerah di Indonesia. Bahkan, masyarakat di wilayah aglomerasi Solo Raya sudah lebih dari 70 persen divaksinasi. 

Selain dari wilayah Solo Raya Jateng, pengunjung juga dari Ponorogo dan Madiun Jawa Timur. Kendati demikian, pihaknya tetap menerapkan protokol kesehatan ketat bagi pengunjung objek wisata dengan membatasi 3.000 orang atau 75 persen dari kapasitas. "Kami dengan cara buka tutup untuk menjaga terjadinya kerumunan di lokasi wisata," katanya.

Menurut dia, pengunjung wajib memakai masker, mencuci tangan, ukur suhu, menggunakan aplikasi Peduli Lindungi atau bisa menunjukkan kartu sudah vaksin dua kali. Namun, pihaknya tidak mewajibkan karena masih terkendala susahnya jaringan internet di lokasi wisata.

Selain menyuguhkan taman salju yang menjadi andalan di obyek wisata tersebut yakni berkuda, fliying fox, taman bunga, rumah pohon, jembatan jalatunda, jelajah Jeep, Trail, Highrope, Taman kelinci, Taman domba, 3 Demensi, Jeep mini. Kemudian swafoto deck, spot swafoto tematik, lokasi kamping, resto dan kafe dengan suasana udara yang sejuk pemandangan pegunungan Lawu. Pengunjung yang akan menikmati keindahan pemandangan alam pegunungan dengan sejuknya udara dengan biaya retribusi Rp 20 ribu per orang.

Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Karanganyar, Titis Sri Jawoto, mengatakan dari hasil pantauan kunjungan objek wisata di Karanganyar liburan Natal 2021 mencapai 13.086 wisatawan atau mengalami kenaikan sekitar 30 persen dibanding dua pekan sebelumnya hanya 10.464 wisatawan. "Pengelola objek wisata tetap menerapkan prokes ketat. Kuncinya itu, prokes bagi kami pelaku usaha wisata di Karanganyar bukan sekedar kewajiban, tetapi bagian kebutuhan dalam pelayanan maksimal untuk para tamu. Apalagi kami branding Karanganyar wisata sehat dan bugar," katanya.

Kendati demikian, pihaknya terkait perayaan tahun baru 2022 mencegah kerumunan mengimbau masyarakat yang akan liburan di wilayah Karanganyar lebih baik pada bulan Januari hingga Pebruari 2022 akan lebih nyaman. "Kami memperkirakan pengunjung di objek-objek wisata Karanganyar pada malam tahun baru akan penuhi wisatawan," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement