Rabu 29 Dec 2021 23:30 WIB

Penumpang di Bandara Kualanamu Capai 10.510 Orang

Dari jumlah penumpang itu yakni 6.378 orang datang dan 4.132 orang berangkat.

Rep: ANTARA/ Red: Fuji Pratiwi
Calon penumpang berjalan di terminal keberangkatan Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatra Utara, awal Desember lalu. AP II mencatat, jumlah penumpang di Bandara Kualanamu mencapai 10.510 orang.
Foto: ANTARA/Fransisco Carolio/Lmo/nym.
Calon penumpang berjalan di terminal keberangkatan Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatra Utara, awal Desember lalu. AP II mencatat, jumlah penumpang di Bandara Kualanamu mencapai 10.510 orang.

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Penumpang pesawat terbang di Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang Sumatera Utara pada Natal 2021 dan menjelang Tahun Baru 2022 tercatat sebanyak 10.510 orang.

Manajer Komunikasi Cabang dan Hukum PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Kualanamu, Chandra Gumilar, di Deli Serdang, Rabu (29/12), mengatakan, dari jumlah 10.510 orang penumpang itu yakni 6.378 orang datang dan 4.132 orang berangkat. Dia menyebutkan, jumlah 10.510 orang penumpang itu laporan data Angkutan Udara di Bandara Kualanamu, Senin (27/12).

Baca Juga

Sedangkan kargo mencapai 102.749 kilogram yakni 68.605 kilogram datang dan 34.144 kilogram pergi. "Jumlah penerbangan sebanyak 110 penerbangan yakni 55 penerbangan datang dan 55 penerbangan berangkat," ucap Chandra.

Sebelumnya, jumlah penumpang pesawat terbang di Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang pada Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 tercatat mencapai sebanyak 11.854 orang. Laporan data Angkutan Udara di Bandara Kualanamu, Ahad (26/12), dari jumlah 11.854 orang penumpang itu yakni 6.896 orang datang dan 4.958 orang berangkat. Jumlah penerbangan ini juga mencapai 113 penerbangan yakni 57 pesawat datang dan 56 pesawat berangkat. Sedangkan kargo mencapai 138.273 kilogram yakni 96.869 kilogram datang dan 41.404 kilogram pergi.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement