Ganjar Ingin Vaksinasi Covid-19 Jangkau Anak Jalanan

Red: Bilal Ramadhan

Pelajar SD berfoto usai mengikuti vaksin COVID-19 di SDN Keputran 06, Pekalongan, Jawa Tengah, Kamis (30/12/2021). Berdasarkan data Dinas Kesehatan setempat, vaksinasi COVID-19 anak usia 6-11 tahun sudah mencapai 3.605 atau 12,5 persen, dengan pelajar di SDN Keputran 06 yang divaksin sebanyak sekitar 300 anak.
Pelajar SD berfoto usai mengikuti vaksin COVID-19 di SDN Keputran 06, Pekalongan, Jawa Tengah, Kamis (30/12/2021). Berdasarkan data Dinas Kesehatan setempat, vaksinasi COVID-19 anak usia 6-11 tahun sudah mencapai 3.605 atau 12,5 persen, dengan pelajar di SDN Keputran 06 yang divaksin sebanyak sekitar 300 anak. | Foto: ANTARA/Harviyan Perdana Putra

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowomenginginkan program vaksinasi Covid-19 menjangkau anak-anak yang tidak bersekolah, termasuk anak-anak jalanan, di semua kabupaten/kota di wilayahnya.

"Saya titip, karena pengertian anak-anak tidak hanya yang sekolah, tapi anak-anak yang juga tidak sekolah, termasuk anak-anak jalanan, maka kami minta tolong kawan-kawan yang punya kepedulian kepada mereka, kumpulkan mereka biar kami nanti yang datang untuk menyuntik," kata Ganjar.

Gubernur mengemukakan, strategi jemput bola bisa diterapkan untuk memberikan pelayanan vaksinasi Covid-19 kepada anak-anak yang tidak sekolah seperti anak jalanan.

Selain itu, ia melanjutkan, mobil pelayanan vaksinasi bisa dikerahkan untuk mendukung pelaksanaan pelayanan vaksinasi bagi anak-anak jalanan.

Baca Juga

"Kami punya lima mobil vaksin, itu bisa digunakan untuk ini. Selain itu, anak jalanan itu kan ada komunitasnya, maka nanti akan kami ajak untuk berpartisipasi. Kelompok-kelompok masyarakat ini kan keren, mereka yang selama ini mendampingi tahu psikologisnya, dan kami tinggal menyiapkan vaksinasinya," kata dia.

Ganjar mengatakan bahwa pelayanan vaksinasi bagi anak-anak usia enam sampai 11 tahun sampai sekarang masih berlangsung di wilayah Jawa Tengah. Menurut dia, pemerintah berupaya mempercepat pelaksanaan vaksinasi pada anak usia enam sampai 11 tahun dengan menyelenggarakan pelayanan vaksinasi di sekolah.

"Itu cara yang paling cepat dan relatif anak-anak tadi juga bergembira menyambut situasi vaksin bersama dengan teman-temannya dan mudah-mudahan capaiannya nanti bisa lebih cepat," katanya.

Saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Kota Pekalongan pada 20 Desember 2021, Gubernur mengatakan bahwa jumlah anak usia enam sampai 11 tahun yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19 di Provinsi Jawa Tengah sekitar dua jutaan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Terkait


Anak Alami KIPI? Jangan Panik! Segera Lakukan Ini

BIN Kejar Target Vaksinasi Lansia dan Usia 6-11 Tahun di Banten

Garut Mulai Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun

Ganjar Harap Bendungan Pidekso Jadi Pendongkrak Kemakmuran Wonogiri

31 Ribu Anak di Kota Cirebon Jadi Target Vaksinasi Covid-19

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark