REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyebut KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur sebagai sosok pejuang kemanusiaan. Hal ini Erick sampaikan dalam peringatan haul Gus Dur ke-12 pada Kamis (30/12). Menurut Erick, apa yang telah Gus Dur berikan akan terus terasa dampaknya hingga sekarang dan masa yang akan datang.
"Walau sudah 12 tahun seorang guru bangsa KH Abdurahman Wahid sudah meninggalkan kita semua, namun semangat beliau sebagai perekat lintas agama, etnis, bangsa, dan identitas lainnya terus hidup di tengah-tengah kita," ujar Erick.
Erick menilai Gus Dur merupakan teladan dalam hal toleransi hingga persatuan bangsa. Erick mengatakan Gus Dur merupakan inspirasi bagi seluruh anak bangsa dalam merajut harmoni di tengah keragaman Indonesia. Bagi Erick, Gus Dur merupakan pejuang kemanusiaan yang tidak mengenal kata lelah dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat.
"Beliau menjadi teladan saya dalam membangun kebijakan-kebijakan yang bertujuan membawa kemaslahatan bangsa. Indonesia patut berbangga memiliki tokoh bangsa seperti Gus Dur, selamat dan berkah haul Gus Dur ke-12," kata Erick.