REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia mendapat kabar buruk jelang laga lawan Thailand di leg kedua final Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Singapura, Sabtu (1/1) malam WIB ini. Karena, skuad Shin Tae-yong tidak bisa tampil dalam kekuatan penuh setelah empat pemainnya dilarang tampil oleh pemerintah Singapura.
Keempat pemain tersebut yakni Elkan Baggott, Victor Igbonefo, Rizky Dwi, dan Rizky Ridho dilarang tampil. Dalam rilisnya yang diterima Republika.co.id, PSSI menyebut larangan tersebut diberikan karena keempat pemain melanggar aturan bubble.
''Kita tidak habis pikir dengan pemerintah Singapura terkait kejadian ini," kata Sekjen PSSI, Yunus Nusi, Sabtu (1/1).
Yunus menegaskan aturan bubble yang diterapkan oleh pemerintah Singapura itu sangat aneh. Sebab, saat laga pertama final Piala AFF 2020 pada Rabu (29/12), Elkan Baggott dan Rizky Ridho bisa diperbolehkan bermain. Dua pemain lain yakni Igbonefo dan Rizky Dwi juga tidak ada masalah.
Terkait masalah tersebut, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan sudah memerintahkan agar PSSI menulis surat banding kepada pemerintah Singapura. Ofisial PSSI yang berada di Singapura seperti Yunus Nusi, Wasekjen Maaike Ira Puspita, Direktur Teknik Indra Sjafri, Manager Sumardji pun bergerak cepat.
Selain melakukan banding ke pemerintah Singapura, PSSI juga berkomunikasi dengan Sekjen AFF. Namun, hingga Sabtu (1/1) malam ini belum ada jawaban resmi dari pemerintah Singapura.