Ahad 02 Jan 2022 21:16 WIB

Newcastle United Ingin Pinjam Pierre-Emerick Aubameyang

Aubameyang diperkirakan tidak akan bermain untuk Arsenal lagi

 Pierre-Emerick Aubameyang dari Arsenal bereaksi setelah pertandingan Liga Inggris antara Arsenal London dan Aston Villa di London, Inggris, 22 Oktober 2021.
Foto: EPA-EFE/NEIL HALL EDITORIAL USE ONLY.
Pierre-Emerick Aubameyang dari Arsenal bereaksi setelah pertandingan Liga Inggris antara Arsenal London dan Aston Villa di London, Inggris, 22 Oktober 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Newcastle United dikabarkan ingin mendatangkan penyerang Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang dengan status pinjaman, dengan opsi transfer permanen sebesar 20 juta poundsterling (sekitar Rp385 miliar) di akhir musim ini, demikian laporan Mirror pada Ahad (2/1).

The Magpies, yang terancam degradasi, berminat untuk menampung penyerang berusia 32 tahun itu di sisa musim ini setelah terpinggirkan dari skuad Arsenal belakangan ini.

Karier Aubameyang di Arsenal tampaknya akan berakhir setelah dia dicopot dari jabatan kapten oleh pelatih Mikel Arteta bulan lalu karena dugaan pelanggaran disiplin.

Pemain timnas Gabon tersebut, yang akan bermain di Piala Afrika bulan ini, telah dikeluarkan dari tim utama dan tidak bermain sejak 6 Desember 2021 setelah Arsenal kalah 1-2 oleh Everton.

Arteta mengizinkannya meninggalkan The Gunners lebih awal agar dia bisa bersiap untuk Piala Afrika.

Aubameyang diperkirakan tidak akan bermain untuk Arsenal lagi dan bisa menjadi pembelian pertama Newcastle sejak diakusisi oleh pemilik baru asal Arab Saudi.

Newcastle bisa dipastikan akan belanja pemain-pemain baru dan siap membantu pelatih Eddie Howe agar bisa membawa klub tersebut keluar dari zona degradasi Liga Premier Inggris.

Berbicara tentang kemungkinan transfer pada bulan lalu, Howe berkata: "Tunggu dan lihat, saya tidak bisa memberi Anda janji saat ini."

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement