Ahad 02 Jan 2022 21:43 WIB

Kasus Baru Covid Australia Turun Namun Rawat Inap Melonjak

Kasus baru di Australia turun namun angka rawat inap melonjak.

Red: Agung Sasongko
Anggota antrean publik untuk mengikuti tes COVID-19 di Sydney, Selasa, 28 Desember 2021. Negara bagian Victoria dan Queensland di Australia melaporkan tingkat infeksi virus corona harian baru pada hari Selasa ketika tekanan pada pusat pengujian mendorong seruan untuk penggunaan yang lebih luas dari tes cepat tes antigen.
Foto: Brendon Thorne/AAP Image via AP
Anggota antrean publik untuk mengikuti tes COVID-19 di Sydney, Selasa, 28 Desember 2021. Negara bagian Victoria dan Queensland di Australia melaporkan tingkat infeksi virus corona harian baru pada hari Selasa ketika tekanan pada pusat pengujian mendorong seruan untuk penggunaan yang lebih luas dari tes cepat tes antigen.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kasus baru di Australia turun ketika orang-orang yang menjalani tes COVID-19 pada akhir pekan liburan berkurang. kendati jumlahnya masih berada di atas 30.000 orang.

Sementara itu, semakin banyak orang yang masuk rumah sakit di New South Wales untuk dirawat di tengah kekhawatiran bahwa sistem kesehatan nasional kemungkinan akan kewalahan. Jumlah kasus baru yang tercatat di New South Wales, negara bagian berpenduduk paling padat, berkurang tajam menjadi 18.278 dari 22.577 orang sehari sebelumnya, menurut data departemen kesehatan.

Baca Juga

Data itu juga memperlihatkan bahwa jumlah tes COVID selama Hari Tahun Baru turun seperempat. Namun, jumlah orang yang dirawat inap melonjak sebesar 18 persen menjadi 1.066 pasien.

Di Victoria, jumlah kasus harian masih berada di atas 7.000 orang, sementara Queensland melaporkan rekor kasus baru, yakni 3.587 orang."Saat kita memasuki tahun yang baru, kita memasuki pertempuran baru melawan COVID-19," kata Kepala Badan Keuangan Queensland Cameron Dick.