REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL - Presiden Korea Selatan (Korsel) Moon Jae-in berjanji menggunakan akhir masa jabatanya untuk menekan perdamaian secara resmi dengan Korea Utara (Korut). Upayanya tetap ia gencarkan meskipun Korut masih diam mengenai deklarasi damai antara kedua belah pihak.
"Pemerintah akan mengejar normalisasi hubungan antar-Korea dan jalan perdamaian yang tidak dapat diubah sampai akhir," kata Moon dalam pidato Tahun Baru terakhirnya sebelum masa jabatan lima tahunnya berakhir pada Mei, Senin (3/12) waktu setempat.
Baca Juga
"Saya berharap upaya dialog akan berlanjut di pemerintahan berikutnya juga," ujarnya menambahkan.