REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Bulan Sabit Merah Turki telah memberikan bantuan kepada lebih dari 45 juta orang di seluruh dunia pada 2021. Berbicara dalam kegiatan tahunan dan target pencapaian 2022 di Istanbul pada Selasa (4/1/2022), Kerem Kinik mengatakan organisasi tersebut menjangkau sekitar 36.500 juta orang di Turki dan 8.550 juta di luar negeri.
“Kami fokus pada kerelawanan dan bekerja untuk mendorongnya pada 2021. Area paling mendasar yang akan kami fokuskan pada 2022 adalah solidaritas terhadap warga miskin, pengangguran, komunitas rentan, yatim piatu dan orang-orang yang membutuhkan perlindungan,” kata Ketua Bulan Sabit Merah Turki itu.
Kelompok bantuan kemanusiaan itu, kata dia, berusaha menjangkau setiap sudut dunia karena beroperasi di 51 negara pada 2021. Kinik lebih lanjut menyatakan bahwa mereka telah merespons 109 bencana dan membantu hampir 2.500 orang yang terkena dampak pada 2021.
Kelompok amal tersebut membawa hampir 141 metrik ton bahan bantuan kemanusiaan ke hampir 10.500 tujuan di seluruh dunia pada 2021. Mereka juga menyediakan alat pelindung diri, bahan kebersihan dan perawatan kesehatan bagi hampir 700 ribu orang.
Kinik kembali menegaskan dukungan Turki untuk orang-orang yang menjadi korban di jalur migrasi. Demi mewujudkan lingkungan yang layak huni, Bulan Sabit Merah Turki juga menanam lebih dari 2,71 juta benih pohon pada 2021.
Ikuti Whatsapp Channel Republika