Kamis 06 Jan 2022 00:30 WIB

Purnawirawan Polri Meninggal di Tepi Jalan karena Serangan Jantung

Polisi meminta kematian purnawiraan MM tak dikaitkan dengan keterangan saksi.

Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Arif Pribadi
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ridwan Soplanit menyatakan purnawiranan Polri berinisial MM (64) yang ditemukan meninggal dunia di pinggir jalan MT Haryono Pancoran Jakarta Selatan, pada Selasa (4/1), dipastikan karena serangan jantung. Informasi itu diperoleh dari keterangan rumah sakit.

"Keterangan dari rumah sakit sudah jelas, bahwa MM terindikasi sakit jantung. Itu keterangan awal dari pemeriksaan rumah sakit," AKBP Ridwan Soplanit dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Rabu (5/1/2022).

Baca Juga

Ridwan juga meminta, agar kematian MM tidak dikaitkan dengan pernyataan salah dari satu saksi di lokasi yang mengaitkan dengan sebab lain. "Jangan melihat dari situ. Kalau melihat dari situ asumsi itulah yang membuat kegaduhan. Jadi mari berpikir positif," kata Ridwan.

Sebelumnya, salah satu saksi mata yang merupakan petugas keamanan Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan, David, menjelaskan bahwa korban yang berpangkat terakhir Aiptu itu pertama kali dilihat pingsan oleh seseorang yang sedang melintas sekitar pukul 13.00 WIB.

Dia mengatakan, korban sempat dihampiri oleh enam orang yang diduga debt collector. Namun keenam pria tersebut melarikan diri ke arah Jalan Kapten Tendean dengan menggunakan sepeda motor.

Berselang beberapa puluh menit kemudian, tim Satreskrim dan Inafis Polres Metro Jakarta Selatan mendatangi lokasi untuk mengindentifikasi awal tempat kejadian perkara

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement