Kamis 06 Jan 2022 12:59 WIB

Polisi Bekuk Tiga Pelaku Penyerangan Satu Keluarga di Makasar, Jaktim

Letiga pelaku dibekuk di wilayah Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, 4 Januari 2022.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Kepala Polres Metro Jakarta Timur (Kapolrestro Jaktim), Kombes Budi Sartono
Foto: Dok Humas Polri
Kepala Polres Metro Jakarta Timur (Kapolrestro Jaktim), Kombes Budi Sartono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petugas Unit Reskrim Polsek Makasar membekuk tiga orang diduga pelaku penyerangan dan pencurian terhadap satu keluarga di Jalan Sulawesi, Kelurahan/Kecamatan Makasar, Jakarta Timur (Jaktim). Kepala Polres Metro (Kapolrestro) Jaktim, Kombes Budi Sartono mengatakan, tiga orang yang ditangkap itu berinisial AE (53 tahun), VO (23), dan AA (20).

"Pelaku sebenarnya ada tujuh, yang sudah tertangkap ada tiga atas nama AE, VO, dan AA. Itu kejadiannya di Jalan Sulawesi, Cipinang Melayu, tanggal 1 pas tahun baru jam 03.00 WIB," kata Budi di Jakarta, Kamis (6/1).

Baca Juga

Budi menjelaskan, ketiga pelaku dibekuk di wilayah Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jaktim pada 4 Januari 2022 sekitar pukul 15.00 WIB. Menurut di, di antara ketiga pelaku tersebut ada yang memiliki hubungan ayah dan anak, yaitu AE dan VO. "Ada yang satu bapak dan anak dari yang bertiga ini," ujar Budi.

Dari penangkapan itu, kata dia, turut serta diamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor, empat buah gitar, hingga satu unit televisi yang diambil pelaku dari rumah korban saat melakukan pengeroyokan. "Ada cekcok di depan rumah korban dan kemudian setelah cekcok pelaku kembali membawa teman-temannya langsung mengeroyok satu keluarga di rumah tersebut," tutur Budi.

Menurut Budi, para pelaku terancam hukuman lebih dari lima tahun penjara. Terkait pelaku yang belum tertangkap, pihaknya akan terus melakukan pengejaran. "Memang masih ada DPO(daftar pencarian orang). Tapi ini kunci-kuncinya sudah ditangkap. Nanti insya Allah kita kejar terus pelaku ini," ujar Budi.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement