REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Pelatih Lazio Maurizio Sarri merespons negatis hasil yang didapatkan timnya dalam lanjutan Serie A Liga Italia 2021/2022. Ia mengaku sangat kecewa dengan hasil yang didapat anak asuhnya usai bermain imbang 3-3 melawan Empoli.
"Hasilnya jelas tidak memuaskan bagi kami karena kami memiliki kualitas dan menunjukkannya di dalam penampilan kami," kata Sarri dilansir laman resmi Lazio, Jumat (7/1/2022).
Bermain dihadapan pendukung sendiri Stadion Olimpico, Kamis (6/1/2022), Lazio terpaksa tertinggal dua gol cepat dari Empoli, sebelum Ciro Immobile memperkecil kedudukan menjadi 1-2 pada babak pertama. Beruntung the Aqualie memiliki gelandang tengah terbaik Milinkovic-Savic yang sukses mencetak dua gol pada menit ke-66, dan menit ke-90+3.
Di sisi lain, melihat kinerja dan semangat yang ditunjukan Milinkovic Savic dkk, Sarri merasa senang dengan reaksi timnya setelah tertinggal tiga gol lebih dahulu.
"Selanjutnya kami harus mengevaluasi beberapa aspek. Akan tetapi, performa kami seperti ini tidak layak mendapat hasil seri," sambung Sarri.
Lebih lanjut, mantan juru taktik Chelsea menyoroti penampilan buruk lini pertahanan mereka. Lazio bahkan jadi tim Serie A terbanyak kebobolan dengan jumlah 37 gol. Untuk itu Sarri bakal menargetkan perbaikan sektor belakang.
"Tidak ada keraguan untuk itu dan kami perlu melakukan perubahan dan peningkatan di sektor itu," ujar Sarri.
Tambahan satu poin ini tak mengubah situasi Lazio. Elang Ibu Kota tetap berada di posisi delapan klasemen dengan perolehan angka 32, tertinggal tiga poin dari Juventus di kursi kelima.