REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih AS Roma Jose Mourinho mengungkapkan dirinya memutuskan pilihan yang tepat setelah menolak tawaran untuk melatih AC Milan tiga musim lalu.
"Melihat apa yang terjadi hari ini saya sangat senang telah melakukannya, menolak tawaran itu," kata Mourinho menegaskan dilansir Football Italia, Jumat (7/1/2022).
The Special One, menandatangani kontrak tiga tahun dengan Roma pada bulan April 2021, kembali ke altar sepak bola Negeri Pasta.
Bukan Mourinho namanya jika tidak menimbulkan kontroversi. Pernyataan purna laga versus Milan cukup mengiris para pendukung i Rossoneri bahwa ia merasa senang bisa menolak tim rival sekota Inter Milan tersebut.
"Saya ditawari pekerjaan itu tiga tahun lalu. Saya memikirkannya selama tiga hari, tetapi saya sangat senang telah mengambil keputusan itu," sambung pelatih asal Portugal.
Lebih lanjut, Mourinho mengaku merupakan sosok yang profesional, akan tetapi ia masih memiliki ruang emosi lantaran merupakan mantan juru taktik i Nerazzurri.
"Saya bersemangat tentang Roma dan saya akan memberikan segalanya untuk klub ini," kata dia.
Dalam laga yang dimenangkan oleh Milan pada Jumat dini hari WIB, Mourinho mendapat sambutan yang tidak menyenangkan. Para penggemar i Rossoneri melancarkan serangan siulan ke sang pelatih. Mourinho menghabiskan dua musim di Inter, memenangkan lima trofi, termasuk treble winners legendaris pada 2009 hingga 2010.
Oa memenangkan 67 dari 108 pertandingan bersama raksasa Serie A tersebut. Dengan sederet prestasi ini, sekelompok ultras Inter menyambutnya saat ia tiba di Milan.