TK ABA Mardi Putra Laksanakan Vaksinasi Anak
Rep: Wahyu Suryana/ Red: Yusuf Assidiq
Petugas menyuntikkan vaksin ke anak penerima vaksin COVID-19 pada gelar percepatan vaksin untuk anak 6-11 tahun. | Foto: ANTARA/Feny Selly
REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- TK 'Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA) Mardi Putra di Kabupaten Bantul, DIY, melaksanakan vaksinasi Covid-19 perdana untuk anak 6-11 tahun. Vaksinasi itu terselenggara berkat kerja sama Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC).
Kepala TK ABA Mardi Putra, Nunuk Yudaningsih mengatakan, kegiatan vaksinasi Covid-19 diikuti 65 siswa TK ABA Mardi Putra. Selain dari TK ABA Mardi Putra, peserta-peserta vaksinasi Covid-19 anak itu berasal dari enam TK-TK terdekat.
"Kegiatan vaksinasi pagi ini diikuti juga oleh TK ABA Serayu sejumlah 14 anak, TK Kristen Santa Theresia 16 anak, TK Primagama 14 anak, TK LKMD Karang Gayam 16 anak, TK Pertiwi 10 anak, dan Ratnaningsih 29 anak," kata Nunuk, Rabu (12/1).
Nunuk menyampaikan terima kasih atas dukungan berbagai pihak dalam mewujudkan program vaksinasi Covid-19 anak 6-11 tahun. Termasuk, ke Puskesmas Bantul II sebagai tim vaksinator, juga kepada MCCC yang sudah berkenan memfasilitasi.
Ia memastikan, program vaksinasi Covid-19 untuk anak dimulai sejak 08.00 WIB tersebut berjalan sesuai prosedur kesehatan. Antara lain dengan tetap menjaga jarak, tidak berkerumun, menggunakan masker, skrining suhu, dan mencuci tangan.
Selain mendukung program pemerintah, Nunuk berharap, dengan vaksinasi Covid-19 anak 6-11 tahun secepatnya TK dapat melaksanakan tatap muka. Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bantul, Drs Sahari, mengaku optimistis Bantul bebas pandemi.
"Muhammadiyah dan 'Aisyiyah selaku penyelenggara pendidikan akan proaktif dan membersamai kebijakan-kebijakan pemerintah, senantiasa menjaga kesejahteraan, termasuk kesehatan yang pengaruhi kecerdasan dan kesiapan anak-anak masa depan," ujar Sahari.
Kegiatan vaksinasi Covid-19 untuk anak 6-11 tahun ini sendiri dibuka Ketua Pimpinan Wilayah 'Aisyiyah DIY, Zulaikha. Dalam sambutannya, ia mengingatkan, pandemi masih belum usai dan upaya-upaya pencegahan harus terus dilakukan.
Mulai dari menjaga diri, keluarga dan masyarakat agar pandemi benar-benar usai. Ia menekankan, sebagai bagian dari gerakan Islam berkemajuan, Muhammadiyah dan 'Aisyiyah akan selalu peduli kepada persoalan-persoalan kesehatan masyarakat.
Selain vaksinasi, langkah itu terus disiplin diterapkan untuk menjaga kesehatan dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Karenanya, ia bersyukur, setelah vaksin dewasa, bisa diselenggarakan vaksinasi untuk anak-anak usia dini.
"Kita berharap anak-anak sebagai penerus generasi menjadi anak-anak yang sehat, dan insya Allah masa depan bangsa ini juga menjadi lebih kuat," kata Zulaikha.
Zulaikha turut memberi apresiasi tinggi kepada kolaborasi atas upaya-upaya TK ABA Mardi Putra dan TK lain di kalurahan dan kapanewon. Dengan dukungan MCCC, puskesmas, dan lain-lain mampu menggelar vaksinasi Covid-19 untuk 6-11 tahun.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
