REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Sebuh panti pijat refleksi di Sawangan, Depok, Jawa Barat, digerebek warga. Video penggerebekan panti pijat yang diduga tempat transaksi prostitusi online itu viral di media sosial.
Kepala Satpol PP Kota Depok, Lienda Ratnanurdiany mengaku langsung mengerahkan tim ke lokasi setelah mendapatkan laporan tentang penggerebekan tersebut. "Kami mendapat laporan sebuah panti pijat refleksi digerebek warga. Kami langsung begerak dan benar warga sedang melakukan aksi penggerebekan. Kami amankan lokasi dan pemiliknya," ujar Lienda Ratnanurdiany di Balai Kota Depok, Rabu (12/1/2022).
Menurut Lienda, kejadian pada Selasa (11/1) malam, sekira pukul 20.00 WIB. "Ada lima wanita dan seorang pemilik pijak refleksi kami amankan dan serahkan ke Mapolrestro Depok," kata dia menerangkan.
Ketua RW 01 Sawangan Baru, Abdul Aziz membenarkan adanya penggerebekan tersebut dan warga melakukan aksi tersebut karena geram adanya kegiatan prostitusi. Ia berkata, pijat refleksi itu berada di pinggir jalan dan cukup ramai pengunjung.
"Itu yang membuat warga geram dan melakukan penggerebekan. Pemilik dan ada lima orang perempuan dibawa polisi. Kami berharap jangan diijinkan lagi ada pijat refleksi," kata dia.
Lihat postingan ini di Instagram