REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tokoh Nadhlatul Ulama (NU) Pasuruan, Jawa Timur, Habib Abubakar Assegaf merasa risih dengan Zen Kribo yang akrab dipanggil Habib Kribo. Hal itu lantaran dalam video yang viral, Zen Kribo mengolok-olok etnis Arab dan dilabeli tidak punya budaya. Tanpa Kakbah sebagai tempat kiblat umat Islam, menurut Zen Kribo, bangsa Arab tidak punya kehormatan.
Habib Abubakar mengkritik ulah Zen Kribo yang melakukan rasisme. "Makin lama didiamkan Zen Kribo ini makin brutal, mulai bicara agama yang serampangan, pernyataan-pernyataan rasis, terutama kepada bangsa Arab, tapi masih ada yang sengaja kasih panggung. Orang ini sudah bikin gaduh dan meresahkan banyak pihak," katanya lewat akun Twitter @abubakarsegaf, Kamis (13/1). Republika sudah meminta izin untuk mengutip cicitan (tweet) tersebut.
Habib Abubakar pun meminta agar Mabes Polri turun tangan menindak Zen Kribo yang sudah berbicara ngawur dan menuduh bangsa Arab yang tidak-tidak. "Harus segera ditindak tegas cc @DivHumas_Polri," ujarnya.
Selain menudung bangsa Arab tidak pernah melahirkan seorang intelektual, Zen Kribo juga mempertanyakan kesempurnaan agama Islam. "Islam masih jauh dari kesempurnaan, jangan sok Islami lah," ucapnya dengan semangat dalam video yang viral.