REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Syekh Maulana Muhammad Zakariyya Al-Kandahlawi Rah mengatakan terdapat hadits-hadits yang menyatakan bahwa doa orang yang berpuasa akan diterima. Sebuah hadits menyebutkan bahwa doa orang yang berpuasa akan diterima ketika berbuka.
"Namun pada umumnya, ketika itu kita sedang asyik makan, sehingga mengabaikan kesempatan ini, bahkan doa berbuka pun sering terlupakan," kata Syekh Zakariyya dalam kitabnya Fadhilah Ramadhan.
Adapun, doa-doa berbuka puasa baik puasa Ramadhan maupun sunnah seperti Senin dan Kamis, diketahui ada doa-doanya seperti berikut ini.
Doa berbuka puasa yang umum diketahui masyarakat
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
“Allahumma laka sumtu wa bika aamantu wa ’alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin”
Artinya: “Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, wahai Allah Tuhan Maha Pengasih.”
Doa berbuka puasa dari hadits Ibnu Umar RA
ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ
Artinya: “Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah.”
Dua doa tersebut bisa dipraktikkan Muslim saat berbuka puasa, meskipun ada dua bacaan atau redaksi doa yang berbeda. Perbedaan ini terjadi karena perbedaan pendapat ulama atau derajat haditsnya. Bagaimanapun, saat berbuka puasa dianjurkan memaksimalkan doa. Setiap Muslim dituntut untuk berdoa sebanyak-banyaknya.
Rasulullah SAW bersabda bahwa doa orang yang berpuasa tidak akan tertolak. Sehingga setiap Muslim harus memanfaatkan momen ini sebaik-baiknya untuk meminta segala kebaikan kepada Allah SWT.
Nabi Muhammad SAW bersabda:
إِنَّ لِلّهِ فِى كُلِّ يَوْمٍ عِتْقَاءَ مِنَ النَّارِ فِى شَهْرِ رَمَضَانَ ,وَإِنَّ لِكُلِّ مُسْلِمٍ دَعْوَةً يَدْعُوْ بِهَا فَيَسْتَجِيْبُ لَهُ
”Sesungguhnya Allah membebaskan beberapa orang dari api neraka pada setiap hari di bulan Ramadhan, dan setiap Muslim apabila dia memanjatkan doa maka pasti dikabulkan.” (HR. Al Bazaar)