Selasa 18 Jan 2022 02:02 WIB

Rumah Zakat Bantu Kesehatan Penderita Milestone Delayed

Eko masih butuh perawatan dan konsultasi ke rumah sakit.

Red: Hiru Muhammad
Rumah Zakat memberikan bantuan kesehatan kepada Eko yang sejak berumur satu tahun mengalami milestone delayed atau keadaan seseorang mengalami keterlambatan dalam berjalan, Kamis (13/1/2022). Bantuan tersebut merupakan hasil penggalangan donasi online melalui platform penggalangan digital Kitabisa.com.
Foto: istimewa
Rumah Zakat memberikan bantuan kesehatan kepada Eko yang sejak berumur satu tahun mengalami milestone delayed atau keadaan seseorang mengalami keterlambatan dalam berjalan, Kamis (13/1/2022). Bantuan tersebut merupakan hasil penggalangan donasi online melalui platform penggalangan digital Kitabisa.com.

REPUBLIKA.CO.ID, BATAM--Rumah Zakat memberikan bantuan kesehatan kepada Eko yang sejak berumur satu tahun mengalami milestone delayed atau keadaan seseorang mengalami keterlambatan dalam berjalan, Kamis (13/1/2022). Bantuan tersebut merupakan hasil penggalangan donasi online melalui platform penggalangan digital Kitabisa.com.

Eko saat ini sudah berumur 8 tahun dan tinggal bersama kedua orang tuanya di sebuah rumah sederhana di Baloi Kebun, Batam. Ayah Eko merupakan ayah yang pekerja keras. Saat ini, ia masih bekerja sebagai pengantar tabung gas elpiji ke rumah-rumah dan warung-warung. Tidak banyak yang bisa didapatkan dari pekerjaannya sebagai seorang pengantar tabung gas, dan hanya cukup untuk sehari-sehari belum masih dapat mencukupi.

Baca Juga

Disisi lain, Eko masih butuh perawatan dan konsultasi ke rumah sakit. Namun karena pandemi danterbentur biaya Eko belum dapat memeriksakan kakinya padahal seharusnya Eko sudah bisa mulaimembahas terkait pembuatan kaki palsu. Meskipun belum bisa ke rumah sakit, namun Eko masih tetap mendapat pengobatan dari tradisional seperti terapi pada kakinya karena mudah untuk mendatangkan ahli terapi tradisional dibandingkan dokter ke rumah.

Bantuan kesehatan Eko rencananya akan digunakan untuk biaya pengobatan tradisional dan jugasebagai tabungan untuk membuat kaki palsu impiannya. "Kami orang tua Eko sangat berterima kasih karena Rumah Zakat masih sayang dan peduli dengan Eko. Dan kepada donatur terima kasih sudah memberi sebagian rezekinya untuk kami semoga berkah," tutur Siti Khumairah, ibunda Eko.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement