Rabu 19 Jan 2022 04:16 WIB

Koalisi Arab Serang Sanaa Sebagai Balasan Serangan Houthi di UEA

Saree menambahkan Houthi menargetkan bandara Abu Dhabi dan Dubai

Red: Nur Aini
asukan koalisi pimpinan Saudi pada Selasa (18/1/2022) mengumumkan telah melakukan serangan udara di Sanaa sebagai tanggapan atas serangan terbaru Houthi di Abu Dhabi, ibu kota Uni Emirat Arab (UEA).
asukan koalisi pimpinan Saudi pada Selasa (18/1/2022) mengumumkan telah melakukan serangan udara di Sanaa sebagai tanggapan atas serangan terbaru Houthi di Abu Dhabi, ibu kota Uni Emirat Arab (UEA).

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Pasukan koalisi pimpinan Saudi pada Selasa (18/1/2022) mengumumkan telah melakukan serangan udara di Sanaa sebagai tanggapan atas serangan terbaru Houthi di Abu Dhabi, ibu kota Uni Emirat Arab (UEA).

Juru bicara Houthi Yahya Saree mengatakan operasi itu diberi nama sandi "Badai Yaman" dan diluncurkan sebagai respons atas "serangan AS-Saudi-Emirat" di Yaman.

Baca Juga

Saree menambahkan Houthi menargetkan bandara Abu Dhabi dan Dubai, kilang minyak di daerah Mussafah di Abu Dhabi. Houthi juga menyasar "sejumlah situs dan fasilitas Emirat yang penting dan sensitif" dengan menggunakan lima rudal balistik serta sejumlah besar drone.

Baca: Ibu Kota Negara akan Pindah, Bagaimana Posisi Jakarta?

Dia juga meminta perusahaan asing, warga negara dan penduduk untuk menghindari situs dan fasilitas strategis di UEA demi keselamatan mereka karena Houthi memperingatkan akan lebih banyak serangan.

Baca: Rumah Sakit di Cirebon Diminta Siaga Antisipasi Lonjakan Covid-19 Omicron

Baca: Dibahas 43 Hari, Pansus: Undang-Undang Ibu Kota Negara Ditunggu Investor

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement