REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Belasan makam di tempat permakaman umum (TPU) di Kampung Dangdeur, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, ditemukan dalam kondisi rusak pada Kamis (20/1/2022). Belum diketahui penyebab rusaknya makam-makam tersebut.
Penjaga makam tersebut, Lili Carli (64 tahun), mengatakan, makam-makam itu pertama ditemukan sudah dalam keadaan rusak pada Kamis pagi. Ketika itu, Lili yang sedang bersih-bersih makam, menemukan makam sudah dalam keadaan hancur.
"Tadi baru diketahui jam 8 pagi. Saya lagi bersih-bersih, tahu-tahu lihat makam-makam sudah rusak," kata dia, Kamis.
Dia menyebutkan, makam-makam yang rusak tak berada di satu lokasi, melainkan secara acak di beberapa lokasi. Makam-makam yang rusak juga bukan merupakan makam satu keluarga. Setidaknya, terdapat 14 makam yang rusak.
Menurut dia, makam-makam itu hanya rusak di bagian atasnya. Namun, tanah makam itu tidak dalam keadaan tergali. "Tanahnya mah tidak dibongkar," ujar dia.
Lili mengaku, sebelumnya kondisi makam-makam itu masih baik-baik saja. Dia yang selalu menjaga makam itu, tak menemukan adanya kejanggalan sebelum makam-makan tersebut rusak. Namun, pada malam hari, makam-makam itu tidak ada yang menjaga.
"Saya juga tidak tahu siapa pelakunya dan kapan dirusaknya. Tidak ada bukti," kata dia.